Breaking News

Gubernur NTB Sampaikan LKPJ Tahun 2017 Dan Akhir Masa Jabatan 2018


Mataram (postkotantb.com)- Tahun 2018 ini, genap sudah sepuluh tahun Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainu Majdi menakhodai jalannya pembangunan untuk kemajuan daerah dan masyarakat NTB. Dalam rentang waktu dua periode kepemimpinan tersebut, Gubernur dan Wakil Gubernur telah berhasil mengukir sejarah dan prestasi yang membanggakan bagi seluruh masyarakat NTB. Tidak hanya menyangkut aspek ekonomi, namun juga aspek sosial telah berhasil digagas oleh pemerintah. 

Bahkan saat ini masyarakat NTB semakin percaya diri atas pencapaian dan kemajuan dalam kurung waktu sepuluh tahun tersebut. Karena itu, Gubernur yang lebih dikenal Tuan Guru Bajang (TGB) itu menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2017 dan LKPJ Akhir Masa Jabatan Tahun 2013-2018 Gubernur NTB. di Ruang Sidang Kantor DPRD Provinsi NTB, Senin, (23/4/2018).

Pemandangan penyampaian LKPJ tahun 2017 dan LKPJ AMJ 2013-2018, terlihat berbeda, pasalnya selain dihadiri para pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) Lingkup Provinsi NTB dan FKPD, juga dihadiri para pelajar SMU Kota Mataram. Untuk itu, Gubernur 2 periode tersebut memberikan perhatian khusus dengan menyapa para siswa usai melakukan pembacaan LKPJ tahun 2017 dan LKPJ AMJ 2013-2018.  

Mengawali pidatonya, Gubernur menyampaikan rasa bangga sekaligus sebuah kesyukuran karena telah diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk memimpin Provinsi NTB salam 2 periode

Di hadapan Pimpinan dan Anggota Dewan, Gubernur TGB menyampaikan sejumlah pencapaian selama memimpin NTB. Yaitu, IPM Provinsi NTB dari tahun 2013-2017 terus mengalami peningkatan, tahun 2013 IPM Provinsi NTB 63,79, tahun 2016 meningkat jadi 65,81 dan tahun 2017 meningkat lagi jadi 66,58 atau tumbuh 1,17 persen. Dilihat dari rata-rata pertumbuhan IPM periode 2010-2017, NTB termasuk provinsi yang paling progresif dalam peningkatan IPM dengan rata-rata pertumbuhan 1,22 persen per tahun atau yang tercepat secara nasional. Sehingga NTB menjadi salah satu provinsi yang berstatus top movers atau percepatan IPM yang sangat baik. 

“Selain sebagai provinsi paling cepat pertumbuhan IPM, alhamdulillah posisi NTB juga beranjak dari urutan 33 menjadi 29 secara nasional di tahun 2017,” jelas TGB.

Selain itu, TGB juga menyampaikan pada tahun 2017, NTB menempati capaian tertinggi kedua dalam menurunkan angka kemiskinan (1,02%).  Keberhasilan ini mengukuhkan posisi NTB sebagai provinsi paling progresif kedua dalam mengurangi angka kemiskinan secara nasional.

TGB menjelaskan dari parameter keberhasilan pembangunan, sesuai dengan RPJMD Provinsi NTB tahun 2013-2018, terdapat 31 indikator untuk mendeskripsikan kinerja daerah yang telah dikelompokkan ke dalam 3 (tiga) aspek kinerja yaitu: aspek kesejahteraan masyarakat diukur dengan 12 indikator kinerja meliputi indikator penurunan jumlah konflik sosial, penanganan pelanggaran peraturan daerah dan peraturan gubernur, tingkat partisipasi masyarakat dalam politik, tingkat pengangguran terbuka (tpt), pertumbuhan ekonomi (non tambang), pola pangan harapan, pengeluaran per kapita, angka kemiskinan, laju investasi, pertumbuhan pad, kunjungan wisatawan (mancanegara dan nusantara), dan cakupan penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS); hingga tahun 2017 pada 12 indikator aspek kesejahteraan masyarakat seluruhnya dapat tercapai bahkan melampaui target RPJMD 2013-2018, kecuali indikator angka kemiskinan yang mencapai 15,05 persen dari target sebesar 13,25 persen

“Semua keberhasilan tersebut bukanlah hasil perjuangan pemerintah semata, tetapi keberhasilan ini adalah hasil sinergi antara pemerintah dengan masyarakat dan seluruh stakeholders pembangunan,” Tegas Gubernur. Sebab lanjutnya dalam kurun waktu sembilan tahun terakhir, setidaknya NTB mencatat ratusan prestasi dan penghargaan tingkat nasional bahkan internasional pada hampir semua sektor pembangunan. 

“kita juga patut bangga dengan dianugerahkannya gelar pahlawan kepada Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, sebagai pahlawan nasional. ini tentu kita yakini bisa menjadi nilai penyemangat bagi kita sebagai masyarakat NTB, dalam membangun dan menyiapkan kontribusi terbaik untuk keberhasilan pelaksanaan dan ikhtiar mewujudkan cita-cita pembangunan bangsa,” Ungkap Ketua OIAA Cabang Indonesia itu.

Karena itu, Gubernur mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya, kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi NTB yang telah membangun kemitraan strategis bersama pemerintah daerah, seluruh jajaran pemerintahan kabupaten/kota, instansi pemerintah pusat yang ada di daerah, beserta seluruh komponen masyarakat dimanapun berada, atas seluruh partisipasi dan dukungannya dalam memajukan pembangunan Nusa Tenggara Barat dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

“Saya mengajak kita semua untuk senantiasa bersyukur dan terus berusaha bekerja dengan baik dalam setiap bidang tugas dan pekerjaan masing-masing,” Ajak TGB di akhir penyampaiannya.(RZ)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close