Breaking News

Korban Gempa Mengaku Malu Gunakan Bilik Asmara, "Diupahpun Saya Tidak Mau"

Bilik Asmara di sesdiakan oleh relawan bagi pengungsi yang ingin menyalurkan hasrat biologisnya
Lombok Utara (postkotantb.com)- Masyarakat Pawang Busur Timur Desa Rempek Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara mengaku malu menggunakan bilik asmara yang di buat oleh relawan.

Salah satu warga yang enggan di sebut namanya mengatakan, sejak di bangunnya bilik asmara tersebut tidak ada satu wargapun yang menggunakan tempat tersebut untuk menyalurkan kebutuhan biologisnya.

Bahkan mereka mengatakan di upahpun mereka tidak mau menggunakan tempat tersebut untuk aktifitas suami istri.

"di upah 100 ribu pun saya tidak mau, malu pak, bagaimana coba kita bisa melakukan itu sementara di luar banyak orang luar," ujar salah seorang warga yang tidak ingin di sebut namanya.

Warga yang juga korban gempa di Dusun Pawang Busur Timur tersebut meminta agar di bangunkan tempat yang isinya satu keluarga sehingga mereka merasa nyaman.

Selain meminta di bangunkan satu tenda, pengungsi di tempat ini juga membutuhkan air bersih. Menurut mereka suplai air bersih masih kurang untuk kebutuhan sedikitnya 100 kepala keluarga.(RZ)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close