Breaking News

Mitigasi Terhadap Bencana Tim Wantannas Kunjungi Lombok Utara

Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar Bersama Tim Wantannas Membahas Kondisi KLU Pascagempa, Di Ruang Rapat Kantor Sementara Pemda KLU, Kamis (21/3).

Lombok Barat (postkotantb.com)- Bertempat di ruang rapat Kantor Sementara Pemda, Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, SH. MH., menerima kunjungan rombongan Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Wantannas Laksamana Madya Teguh Prihantono, S.Sos., Kamis (21/3). 

Tujuan dari kunjungan ini, dalam rangka pengkajian perkembangan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pascagempa bumi.

Hadir bersama Bupati Najmul, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda KLU Ir. Hermanto, Kepala BPBD Muhadi, SH., Kadis PUPR M. Zaldy Rahadian, ST., Kadis Lingkungan Hidup H. Rusdi, ST., Kepala Kesbangpol Itradim, S.Sos., Perwakilan Polres Lombok Utara, dan Perwakilan Kodim 1606/Lobar.

Dihadapan bupati, Setjen Wantannas Laksamana Madya Teguh Prihantono, S.Sos., menyatakan, kedatangannya bersama rombongan dalam rangka kajian daerah, lebih khusus mencoba mitigasi terhadap kegempaan dan kearifan lokal.

"Bagaimana tindakan recovery gempa ini, kami juga mempunyai tugas menangani ketahanan nasional. Berbagai kejadian gempa yang berturut-turut juga menjadi perhatian di pusat. Pengetahuan tentang gempa, perlu diketahui untuk membangun kesadaran masyarakat," ujarnya.

Ditambahkannya, masyarakat perlu terus diberikan pengetahuan tentang gempa. Lantaran tinggal di kawasan khatulistiwa, daerah yang subur, maka perlu dipahami pula risikonya.

Dalam pada itu, Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, SH. MH., 
menyatakan, kunjungan rombongan Wantannas menjadi penyemangat untuk terus melakukan recovery pembangunan di Kabupaten Lombok Utara.

Bupati Najmul menambahkan, untuk dimaklumi bahwa gempa yang terjadi di NTB, Lombok Utara paling banyak terdampak korban. Kerugian infrastruktur berjumlah 74.722 rumah rusak, korban meninggal dunia sekitar 471 orang. Terjadi gempa susulan kemarin (17/3), menimbulkan longsor di salah satu tempat wisata, korban meninggal dunia ada tiga orang. Dua orang diantaranya, wisatawan berkebangsaan Malaysia dan satu orang warga lokal.

"Harapan kami bisa bertuah pada kebijakan yang mendukung recovery terhadap bencana yang melanda Lombok Utara," harap bupati.

Selanjutnya, dilakukan tukar menukar cinderamata antara Bupati Lombok Utara dan Sekretaris Jenderal Wantannas. Dilanjutkan diskusi yang dipandu Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda KLU. (sta/Eka)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close