Ali Bd Bersama Gede Sakti Saat Memberikan Keterangan
Pers
Mataram
(postkotantb.com)- Setelah sekian lama mencari pendamping Akhirnya Ali Bin
Dachlan menjatuhkan pilihan ke TGH Lalu Gede Wirasakti Amir Murni. Pilihannya ke
Gede Sakti panggilan Akrab salah satu petinggi NW Ajani ini memupus harapan
beberapa kandidat yang sebelumnya gencar di beritakan bakal bersanding dengan
Ali BD.
Beberapa
kandidat yang namanya sering di kait-kaitkan dengan Ali BD diantaranya adalah
Subuhunuri, Hj. Putu Selly Andayani dan Lalu Rudy Irham Srigede. Khusus untuk
Hj. Putu Selly Andayani menyatakan mengundurkan diri berpasangan dengan Ali BD
setelah partai pendukung PDIP mencabut dukungannya ke calon independen. Sementara
nama Lalu Rudy Irham Srigede namanya hanya riuh di sandingkan di sosial media. Sedangkan
Subuhunuri merupakan nama yang cukup intens dan di gadang-gadang bakal mendampingi
Ali BD untuk maju pada pilgub nanti. Tim Subuhunuri sendiri sebelumnya optimis
Bupati nyentrik ini bakal menjatuhkan pilihannya ke Bung Nuri. Namun kenyataan
yang terjadi berbalik, pada hari rabu (22/11) Ali BD bersama dengan Gede Sakti
menyerahkan berkas dukungan hard copy berupa foto copy ktp yang menjadi syarat
untuk maju melalui jalur perseorangan.
Pilihan
ke Gede Sakti sendiri memang bukanlah kejutan, pasalnya beberapa minggu sebelum
penyerahan dukungan gencar beredar bahwa paket ini telah final. Meski demikian
masyarakat masih belum meyakini karena di satu sisi Subuhunuri juga gencar
mengkampanyekan paket An-Nur yakni duet antara Ali BD dan Subuhunuri. Ketidak tegasan
Ali BD dalam menentukan pilihan jauh hari menimbulkan pertanyaan pendamping
Bupati Lotim dua kali tersebut.
Kepada
awak media di sela-sela penyerahan berkas dukungan Ali BD menegaskan bahwa
dirinya sama sekali tidak pernah membuat kesepakatan dengan beberapa bakal
calon wakil gubernur yang akan mendampingi dirinya. Ia membantah bila pernah
melakukan kesepakatan atau deal politik dengan para balon wagub tersebut.
menurutnya bila ada balon yang menyandingkan dirinya dan bakal mendampinginya
itu hanyalah klaim sepihak.
“saya
tidak pernah ada pembicaraan, kesepakatan ataupun deal politik untuk
berpasangan, saya yang menentukan sendiri siapa yang akan mewakili saya di
pilgub nanti, kalo ada yang mengatakan ada pembicaraan intens itu tidak benar,”
paparnya.
Sementara
Ketua Tim Subuhunuri, Sigap yang di hubungi via aplikasi Whatsapp menyatakan,
penyerahan berkas yang di lakukan oleh Ali BD dan Gede Sakti merupakan hal yang
biasa dalam politik. Sigap bahkan menyatakan bahwa Bung Nuri sejak awal
menghormati apapun keputusan Ali BD.
“tidak
ada tanggapan, jauh hari sebelumnya Bung Nuri sudah sampaikan akan menghormati apapun
keputusan Ali BD terkait pasangan yang di pilih beliau.” Ucapnya.
Selanjutnya
kata Sigap langkah selanjutnya yang akan di ambil Tim Bung Nuri se NTB adalah
melakukan pertemuan untuk menentukan langkah politik yang akan di ambil.(RZ)
0 Komentar