Breaking News

Bertemu Tgh Hasanain, Dirlantas Polda NTB Gagas Fiqh Jalan Raya Pertama di Indonesia

Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Noviar bertemu Tgh Hassanain Juaini
Lombok Barat (postkotantb.com)- Untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas, Direktorat Satuan Lalu Lintas Polda NTB mencoba menggunakan pendekatan agama.

Metode baru ini juga menjadi atensi tokoh agama peraih Mangsay say Award dan pengasuh Pondok Pesantren Nurul Haramain Putra Tgh Hassanain Juani. Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Noviar SIK pun bertemu dengan Tgh Hassanain dan membahas pola pendekatan tertib lalu lintas melalui pendekatan ilmu Fiqh di kediamannya.

Pertemuan ini khusus membahas yang juga menjadi bagian dari Talks Show dalam rangka HUT Lantas ke 65 yang bertemakan Keselamatan Berlalu Lintas dalam Sudut Pandang Fiqh Lalu Lintas dengan menghadirkan Dirlantas selaku host dalam kegiatan tersebut.

TGH Hasanain menyampaikan gagasannya kepada Kombes Pol Noviar terkait Fiqh Jalan Raya atau Fiqh Lalu Lintas. " ini adalah konsep pertama di Indonesia, bahkan di dunia. Menguraikan konsep agama Islam dengan spesifikasi jalan raya atau lalu lintas. Sangat banyak dalil Al Qur'an maupun Hadist yang memuat tentang wajibnya menaati aturan berlalu Lintas" jelas Peraih Kalpataru ini karena berhasil menghijaukan hutan yang gundul.


Dalam talk show yang diadakan dalam suasana santai di komplek Pondok Pesantren Nurul Haramain itu, Kombes Pol Noviar banyak memberikan pertanyaan sekaligus data terkait kecelakaan lalu lintas yang korbannnya banyak dari kalangan remaja atau millenial. " Banyak korban dari para anak NTB usia millenial selama rentang waktu 6 bulan pertama di tahun 2020 ini. Tentu ini terjadi karena adanya pelanggaran lalu lintas" beber Dirlantas kepada TGH Hasanain.

" Termasuk juga pelanggaran lainnya seperti memakai kendaraan bak terbuka untuk angkut orang" tambah Kombes Pol Noviar.

Menanggapi hal tersebut, TGH Hasanain menjelaskan hadist Nabi Muhammad SAW tentang larangan melakukan tindakan yang berbahaya di jalan. " Bayangkan kalau terjadi kecelakaan ketika memakai kendaraan bak terbuka. Tentu korban akan lebih banyak. Di masa Pandemi COVID-19 ini ini juga kita disamping taat aturan berlalu Lintas juga harus taat protokol kesehatan Covid-19" tambah TGH Hasanain.

Dirlantas Polda NTB diajak berkeliling ke seputar Komplek Pesantren sambil berdiskusi tentang bagaimana peran serta para ulama untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas dan kemungkinan berbagai program kerjasama antar Ditlantas Polda NTB dengan Pondok Pondok Pesantren yang ada di NTB.

Diakhir pertemuan, TGH Hasanain Juaini memberikan ucapan selamat Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-65 Tahun 2020.(RZ)

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close