Breaking News

Direktur Pembenihan KKP RI dan Staf Ahli Kementrian Berkunjung ke Kelompok KJA Telong elong

 


Lombok Timur, (postkotantb.com)  - Kelompok nelayan yang tergabung dalam Kelompok Budidaya Lobster, atau lebih dikenal dengan istilah kelompok budidaya Keramba Jaring Apung (KJA) yang berada di Wilayah Kecamatan Jerowaru dan Keruak Kabupaten Lombok Timur mulai bernapas lega.

Pasalnya, puluhan tahun mereka bergelut di bidang pengembangan budidaya Lobster masih saja menemukan kendala, seperti di ceritakan anggota Nelayan, diantaranya, mahalnya harga bibit, kemudian mahalnya harga pakan, serta rawannya serangan penyakit pada Lobster dan lainnya.

Kedepannya pasti bisa teratasi, itu harapan Kepala Dinas Kelautan dan perikanan Kabupaten Lombok Timur M. Zaenuddin,saat mendampingi Direktur Pembenihan Kementrian KKP RI bersama staf ahli  Jumat (22/4/22 ) lalu di lokasi Keramba Jaring Apung di Telong Elong.

Ditempat yang sama, Direktur Pembenihan Kementrian KKP RI Nano  Hartarto, kepada postkotantb.com mengaku, sangat kagum setelah meninjau langsung lokasi KJA di Telong Elong, sehingga dia sangat oftimis dengan kemajuan KJA disini, meski masih banyak keluhan para anggota. Katanya.

"Seperti dikeluhkan salah seorang anggota, yakni tingginya harga bibit, tingginya harga pakan, bahkan kesulitan mendapatkan Pakan yang sesuai harga standar, kedepannya akan bisa kita atasi, "harapnya.

Terkait dengan beberapa keluhan para anggota KJA, kedepannya akan bisa teratasi dengan baik, karena Lokasi KJA di Telong Elong ini, kedepan akan memiliki Balai Budidaya Ikan Air laut, yang akan dilengkapi berbagai Fasilitas Laboratorium, sebagai tempat mengkaji secara mendalam, cara mengatasi berbagai macam penyakit, " terangnya.

Lebih lanjut dikatakannya, terkait dengan tingginya harga Pakan, tak luput dari perhatian Direktur Pembenihan, Nano Hartarto, "KJA telong elong ini sangat bagus letaknya, kemudian sudah berdiri puluhan tahun lamanya, namun belum memiliki tempat pembuatan pakan sendiri.

Menurutnya, " KJA Telong Elong akan dijadikan sebagai Kampung Budidaya, dimana nantinya, Kampung Budidaya ini akan memiliki Fasilitas, seperti di daerah lain contohnya yang ada di Sekotong. " tandasnya,

Begitupula nanti, lanjutnya, KJA yg ada di Lombok Timur ini akan kita samakan fasilitasnya seperti yang dimiliki oleh kelompok yang ada di Sekotong, " katanya.
       
Sehingga kedepan, lanjutnya, "kelompok KJA Lombok Timur ini bisa mengatasi segala persoalannya sendiri tanpa bergantung daerah lain." Tutupnya.(Mul)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close