Breaking News

Puluhan Cabor KONI Loteng Nyatakan Mosi Tidak Percaya Pada Kepemimpinan MSQ

 

MSQ: Silahkan baca AD/ART, kalau mau layangkan mosi tidak percaya


Loteng, (postkotantb.com) -  Kepengurusan Komite Olahraga  Nasional Indonesia (KONI)Lombok Tengah (Loteng) yang baru berjalan satu tahun yang diketuai M. Samsul Qomar, tampaknya mulai menuai protes dari puluhan Cabang Olahraga (Cabor) yang ada di Loteng saat ini.

Bahkan sekitar 20 Cabor kini mulai sepakat untuk menandatangani mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan  Ketua Umum KONI yakni  M.Samsul Qomar.

Gejala akan adanya mosi tidak percaya tersebut, mulai terlihat sejak di Gelarnya Rapat Kerja Daerah (Rakerda) KONI Loteng yang berlangsug beberapa waktu lalu di JM .Hotel Kute.

Selain itu puluhan Cabor yang telah resmi melakukan mosi tidak percaya tersebut juga sepakat untuk tidak akan mengambil dana hibah yang akan di gunakan untuk pelaksanaan Porkab  bulan Juni mendatang.

"Kami telah sepakat untuk tidak akan mengambil dana hibah dari KONI untuk pelaksanaan Porkab," ujar Kusmayadi dari Cabor HR

Sementara itu sekitar pukul 10.00 wita Rabu (14/04/22) sejumlah Cabor ramai-ramai mendatangi Sekretariat induk cabor tersebut untuk mengantarkan surat mosi tidak percaya dan saat itu langsung di terima Sekretaris Umum Ir. H. Junaidi Atma.

Dalam kesempatan tersebut Ketua Muaythai M.Nabhani menjelaskan setelah ini pihaknya bersama yang lain akan langsung mengantar surat yang sama ke KONI Provinsi.

"Jadi kami minta KONI provinsi agar segera menindak lanjuti keinginan teman-teman Cabor demi kemajuan olahraga di Loteng ini," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama M. Bahri dari Cabor Karate dengan tegas juga mengatakan tidak ada toleransi bagi KONI Loteng melainkan segera ganti ketuanya karena tidak mampu mengayomi dan membina Cabor yang ada.

Terpisah ketua KONI Loteng M. Samsul Qomar mengatakan, bagi para cabor, yang ingin menggulingkan dirinya melalui mosi tak percaya, sebaiknya baca AD Art dulu, biar nanti apa yang dilakukan tidak sia sia dan putus di jalan.

"Sebaiknya yang merasa ingin melengserkan saya jadi jabatan sebagai ketua KONI, sebaiknya baca AD Art, biar kita semua sama sama paham," Pintanya.

Dimana dalam AD Art di sebutkan, salah satunya jika ingin melayangkan mosi tak percaya, minimal ada 25 dari 40 cabor yang datang menandatangani surat tersebut. Namun pihaknya melihat baru 5 cabor, yang menandatangani.

"Dari lima itu saja ada satu orang yang menelpon saya, kalau dia itu di bohongin sehingga dia tanda tangan. Untuk lengkapnya nanti coba hubungi pak Muhalif," Pintanya sambil menutup pembicaraan. (Ap)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close