Breaking News

Lakukan Pemerataan Pembangunan, Pemdes Sukaraja Buka Jalan Baru

 


Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Pemerataan pembangunan demi peningkatan Kesejahteraan dan perekonomian masyarakat di Desa Sukaraja Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah (Loteng), terus dikebut.

Tahun ini Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Sukaraja Kecamatan Praya Timur Loteng, membuka jalan baru yang menghubungkan Dusun Sukaraja dua dengan Dusun Rempung Dui Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah Loteng.

Kepala Desa Sukaraja Kecamatan Praya Timur Loteng, Purnama mengatakan, pembukaan jalan baru tersebut, dianggarkan melalui anggaran Dana Desa (DD) tahun 2022, dengan jumlah anggaran senilai Rp 210 juta.

"Pemerataan pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan perekonomian masyarakat, itu menjadi idaman kami, satu persatu kita lakukan perubahan, termasuk tahun ini kita sedang buka pembukaan jalan baru yang menghubungkan Dusun Sukaraja dua dengan Dusun Rempung Dui Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah," Jelasnya Kamis (14/7).

Pembukaan jalan baru lanjutnya, dalam perencanaan pengerjaan, direncanakan sepanjang 700 meter, namun melihat tingkat kebutuhan di lapangan, akhirnya di tambah menjadi 950 meter. Bertambahnya panjang pekerjaan, sehingga terpaksa anggarannya disiasati melalui utang yang dimasukkan dalam anggaran selanjutnya.

"Mulanya pembukaan jalan baru, kita rencanakan 700 meter, namun melihat kondisi dan kebutuhan di lapangan, sehingga kami tambah 250 meter, sehingga menjadi 950 meter, dan itu tembus sampai ke wilayah Desa Kelebuh Praya Tengah, yakni di Dusun Rempung Dui," Katanya.

Penambahan panjang jalan tersebut dilakukan, mengingat tingkat kebutuhan masyarakat, sehingga mau tidak mau harus melakukan penambahan. "Kita kedepankan kemaslahatan dan kebutuhan masyarakat, sehingga kita coba siasati dan kita panjangkan, yang semulanya 700 meter menjadi 950 meter," Ujarnya.

Ditambahkan, dalam proses pembukaan jalan baru ini, sebenarnya direncanakan akan langsung di lapen permanen, hanya saja karena anggaran dialihkan ke penanganan perekonomian masyarakat akibat pandemi, sehingga pembukaan jalan baru tersebut, untuk sementara fokus pada dasarnya, dan InsyaAllah akan di lapen di penganggaran berikutnya.

Selanjutnya, anggaran untuk peningkatan perekonomian masyarakat akibat pandemi, berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD), dialokasikan sekitar 40 persen dari anggaran yang ada. Dimana anggaran untuk BLT DD sebanyak Rp 514.800.000 ribu, selama 12 bulan atau satu tahun.

"Jika anggaran tidak dialihkan, InsyaAllah kita akan tuntaskan langsung,". Tutupnya.

Sementara itu, dalam pemberitaan sebelumnya pembukaan jalan baru tersebut dilakukan Kodim, itu tidak benar, hanya saja pihak dandim, dalam hal ini Babinsa Koramil 08 Praya Timur Desa Sukaraja, hanya melakukan pengawalan dan pembukaan jalan baru tersebut didanai DD Desa Sukaraja tahun 2022. (Ap)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close