Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Lombok Tengah (Loteng), yang beralamatkan di Kelurahan Leneng Kecamatan Praya Loteng, adalah lembaga pendidikan pertama yang peduli dengan hari anak Nasional. Pasalnya, di hari anak nasional ini, terlihat di pusat kota Kabupaten Loteng, hanya MIN 1 Loteng, yang mengadakan jalan sehat, dalam rangka hari anak nasional.
Acara jalan sehat dalam rangka hari anak nasional tersebut, diikuti 3500 orang, mulai dari siswa MIN sendiri hingga diiringi oleh keluarganya.
Sedangkan rute jalan sehat tersebut, mulai dari halaman MIN I Loteng, Perempatan Kodim, Perempatan Dinas Perpustakaan dan Arsip, mencinggah, masjid Agung dan kembali ke halaman MIN untuk mengikuti undian, sebab dari panitia sendiri telah menyiapkan Dor Prize. Sebab panitia telah melakukan kerjasama dengan BSI cabang Praya, Baznas, El Rahman Tour dan Travel, Susu Suhaelo, PMI, Ikonek, Atum Digital, Puskesmas Praya dan TNI Polri.
Kepala MIN 1 Loteng Mahruf mengaku, dalam rangka memeriahkan hari anak nasional tahun 2022, ini merupakan kali pertama ia gelar, setelah pihaknya melihat dalam beberapa tahun terakhir, memeriahkan hari anak, tidak pernah ada yang rayakan. Sehingga hal ini memantik perhatiannya untuk memeriahkan acara sakral tersebut.
"Setelah saya amati dalam beberapa kurun terakhir, setiap tanggal 22 Juli tidak ada yang merayakan hari anak nasional, sehingga hatinya terpanggil untuk melaksanakannya, minimal dengan cara jalan sehat," Katanya, Sabtu (23/7).
Selain itu, untuk menumbuh kembangkan rasa solidaritas antara sesama keluarga orang tua wali siswa, jalan sehat yang melibatkan para keluarga siswa, paling tidak satu sama lain akan tumbuh rasa kebersamaan dan saling mengenal, sehingga rasa persaudaraan antara keluarga wali siswa bisa terjalin semakin akrab.
Selanjutnya, membangun MIN 1 Loteng, sebagai salah satu Lembaga madrasah yang melindungi anak anak baik jiwa dan fisiknya dalam rangka edukasi membentuk generasi mandiri dan berprestasi.
"Yang jelas, di samping mampu melahirkan rasa kebersamaan antar keluarga siswa, anak anak juga bisa terlindungi baik dari jiwa dan fisiknya
dalam rangka edukasi membentuk generasi mandiri dan berprestasi," Terangnya.
Ia menambahkan, kenapa pihaknya tidak mengadakan di tanggal 22 Juli sesuai dengan hari lahir hari anak, sebab di tanggal 22 Juli bertepatan dengan hari Jum'at yang waktunya lebih pendek, sehingga dialihkan pada hari ini 23 Juli.
Sementara itu, ketua komite MIN 1 Loteng HK. Lalu Winengan mengaku, karena ini perdana tentunya banyak kekurangan. Dan kekurangan ini jadi catatan insyaallah di tahun berikutnya, akan digelar lebih meriah.
"Ke depan acara ini kita akan kembangkan lebih meriah," Janjinya
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Loteng H.Zamroni Aziz mengaku mengapresiasi apa yang dilakukan MIN 1 Loteng, yang sudah yang menginisiasi jalan sehat yang melibatkan seluruh siswa dan wali murid.
Tentunya apa yang telah dilakukan MIN 1 Loteng, bisa jadi contoh, sebab jalan sehat adalah salah satu cara mencerdaskan anak, sebab dengan jalan sehat tubuh bisa jadi lebih sehat dan ditubuh yang sehat terdapat pikiran yang cerdas.
Dikatakan, kendati ini perdana dilakukan, namun acaranya sangat meriah, oleh karenanya pihaknya berharap ke depan bisa lebih besar, dan bila perlu anggota Kelompok Kerja Madrasah (KKM), yang jumlahnya sebanyak 89 lembaga harus dilibatkan.
"Di perdana ini saja sudah meriah, tahun depan saya harapkan anggota KKM nya juga diikutsertakan, dan bila perlu kita akan adakan tingkat Kabupaten yang diinisiasi oleh kantor," Janjinya. "Jika kondisinya sudah normal, bisa saja kita lakukan di mencingah dengan melibatkan 1013 lembaga, dengan jumlah siswa 90. 312, Belum lagi majlis taklim, dan jika ini terwujud maka bisa bikin gempar," Sambungnya. (Ap)
0 Komentar