Sumbawa Besar, (postkotantb.com) - Setelah Kabupaten Sumbawa dinyatakan gagal dan tidak lolos DAK Integrasi Tahun 2023, kini Pemkab Sumbawa mulai tancap gas untuk DAK Integrasi Tahun 2024. Hal ini ditandai dengan mulai dilakukannya Survey awal di Dusun Prajak Desa Batu Bangka Kecamatan Moyo Hilir, Kamis (18/8).
Turut hadir dalam kegiatan survey tersebut, Tim dari Dinas PRKP, Bappeda, Tim KOTAKU Kab. Sumbawa, Kepala Dusun dan beberapa Tokoh Dusun Prajak. Sebelum kegiatan survey,
Nurawan Zaputra menyampaikan bahwa tujuan dari pada kegiatan survey ini adalah dalam rangka menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan usulan Desa Batu Bangka untuk DAK Integrasi 2024.
Ditambahkan Nurhasanah dari Tim KOTAKU bahwa ada beberapa indikator kumuh yang akan disurvey sesuai dengan Permen PU No. 14 Tahun 2018. Diantara nya RTLH, Sanitasi, Air Bersih, Jalan Lingkungan dan Persampahan. Ujar Ana Akrab disapa.
Dikesempatan yang sama Alwan Patawari dari Dinas PRKP juga menyamapaikan bahwa DAK Integrasi ini berbasis Kumuh dan nantinya jika Desa Batu Bangka ditetapkan sebagai salah satu daerah yang lolos DAK Integrasi tahun 2024 mendatang maka akan ditata semua nya, temasuk untuk Rumah warga akan dibangun dengan Tipikal yang sama sehingga akan nampak kelihatan seperti BTN atau perumahan pada umumnya. Pungkas Alwan kepada media ini.
Diakhir kegiatan Survey Kepala Dusun Prajak menyampaikan terima kasih kepada Tim survey yang sudah menunjuk Dusun Prajak Desa Batu Bangka sebagai salah satu Desa yang akan diusulkan dalam program DAK Integrasi Tahun 2024. Semoga Desa kami nantinya berhasil lolos dalam DAK Integrasi. (Ari)
0 Komentar