Breaking News

Gerakan Literasi dan Adiwiyata, Ini Penjelasan Kasek SMAN 3 Sumbawa Menuju Lomba Perputakaan

 


Aminu Irfanda Supanda. S.Pd. M.Pd Kepala Sekolah Menengah Atas  Negeri (SMAN 3) Sumbawa Kabupaten Sumbawa NTB


Sumbawa Besar, (postkotantb.com )-
Adiwiyata, secara internasional disebut pula dengan Green School adalah salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup, dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup, Diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif.

Green School merupakan program yang dikembangkan di tingkat internasional. Green School lebih bermakna pada pembentukkan sikap anak didik dan warga sekolah terhadap lingkungan, yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Hal ini diwujudkan dalam sikap dan perilaku sehari-hari, baik di sekolah, rumah atau di lingkungan tempat tinggalnya.

Termasuk di dalamnya program “Greening The Curriculum”, kurikulum hijau, artinya kurikulum yang memperhatikan aspek-aspek lingkungan dalam bahasannya serta mengintegrasikan materi lingkungan ke dalam pembelajarannya, sesuai dengan topik bahasannya.

Kepala Sekolah SMAN 3  Sumbawa Besar ,Aminu Irfanda Supanda, S.Pd .M.Pd, kepada postkotantb.com  Senin,  (06/03/2023) di ruang kerjanya menegaskan, salah satu tujuan pendidikan adalah untuk menjadikan manusia yang lebih baik.

Pendidikan tidak hanya sekedar Transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter,Seperti;
Relegius, disiplin taggung jawab, kerja sama, mandiri juga peduli lingkungan.

Sambung Irfanda
Kata ADIWIYATA berasal dari 2 kata Sansekerta “Adi” dan “Wiyata”. Adi mempunyai makna : besar, agung, baik, ideal atau sempurna, Wiyata mempunyai makna tempat dimana seseorang mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam berkehidupan sosial. Jelasnya.


Adiwiyata dapat diartikan sebagai tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju NTB GEMILANG dan cita-cita pembangunan berkelanjutan

Sambung Irfanda, menyampaikan juga rasa syukur atas pencapaian peringkat ke III  yang diraih tahun lalu, semua ini tidak terlepas atas dukungan semua Elemen sekolah, untuk menjadikan Perpustakaan sebagai salah satu roda penggerak pendidikan yang menyediakan informasi pendukung kegiatan belajar mengajar bagi siswa untuk Berliterasi sambil berkreasi. Paparnya.

Memang untuk kesiapan perlombaan Perpustakaan Tahun ini 2023, lanjutnya, sangat terbatas dengan Sarana dan Prasarana yang belum siap untuk mendukung, namun SDM nya sudah kami siapkan dengan kemampuan Tehknologi untuk bisa mengelola informasi lewat DIGITALISASI,
"Kami akan berupaya untuk pencapaian yang terbaik, sambil menunggu bantuan DAK perbaikan perpustakaan dengan harapan bisa direalisasikan Tahun ini" Pungkasnya,. (Well).

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close