Tampak atap Madrasah yang rusak akibat sapuan angin puting beliung di Dusun Bagik Pituk Pelambik, Sabtu (11/11/2023), Foto Ist/poatkotantb.com/Lalu Irsyadi
Lombok Tengah (postkotantb.com) - Angin puting beliung tiba-tiba datang menyapu atap Madrasah Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Adamiyah Dusun Bagik Pituk Desa Pelambik Kecamatan Praya Barat Daya Lombok tengah.
Kejadian tersebut dilaporkan oleh seorang warga bernama Saleh yang bermukim didekat Madrasah, sabtu (11/11/2023), sekitar pukul 15.00 wita.
" Angin datang dari arah selatan, memutar hantam bangunan yang baru dibangun, saat itu pas saya lagi tidur istirahat diruangan sebelah Madrasah, " cerita Saleh. Setelah terbangun, sontak dia keluar dan masih melihat angin tersebut berputar keras ke halaman Madrasah dan menjauh.
Dia mengaku, selama hidupnya, baru kali ini ada angin pusut seperti itu ditempat tinggalnya. Seperti yang dikatakan juga oleh salah seorang tua setempat berusia 85 tahun.
Saleh memastikan, tidak ada korban jiwa ataupun terluka, hanya kerugian materil ditaksir capai jutaan rupiah.
Peristiwa ini tentu dapat menjadi pelajaran seluruh lapisan
masyarakat terutama dalam mewaspadai dampak peralihan musim. Seperti yang dihimbau BMKG akhir oktober lalu terkait potensi cuaca ekstrim selama masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
Dimana, fenomena seperti angin
kencang, hujan lebat, petir, hingga hujan es bisa terjadi. Variasi besar pada arah angin selama pancaroba, dapat sebabkan cuaca berubah secara mendadak. Misalnya dari kondisi panas tiba-tiba hujan, begitu sebaliknya.
Saleh berharap, Pemerintah melalui BPBD atau pihak terkait dapat membantu dampak kerusakan terjangan puting beliung dilokasi dimaksud. Karena menyangkut kelancaran proses belajar mengajar para santri. (Irs)
0 Komentar