Breaking News

Terjunkan 432 Personel, Kapolresta Mataram Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Unjuk Rasa

 

Terjunkan 432 Personel, Kapolresta Mataram Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Unjuk Rasa
Kapolresta Mataram Kombes Pol Dr Ariefaldi Warganegara. SH, SIK, MM, CPHR, CBA pimpin Apel kesiapan Pengamanan aksi unjuk rasa bertempat di lapangan Apel Polresta Mataram. Senin, (29/04/2024)
Mataram (postkotantb.com) - Kapolresta Mataram Kombes Pol Dr Ariefaldi Warganegara SH, SIK, MM, CPHR, CBA memimpin Apel kesiapan Pengamanan aksi unjuk rasa bertempat di Lapangan Apel Polresta Mataram. Senin, (29/04/2024)

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolresta Mataram AKBP I Wayan Sudarmanta. SIK MH, Kabag Ops Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan SH MH, Kasat Intelkam Kompol Hatta SIP, Kabag Ren Kompol Arifuddin, S.Sos, 2 Pleton BKO Samapta Polda.NTB, 2 Pleton BKO Sat Brimobda NTB, 312 personel Polresta Mataram dan Polsek jajaran yang terkena terlubat yang seluruhnya berjumlah 432 personel.

Hal ini berdasarkan Surat Perintah Nomor Sprin/936/IV/Pam.3.2/2024 tanggal 29 April 2024 untuk melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa dari Lembaga Advokasi Kerakyatan Nusa Tenggara Barat (Laskar NTB) bertempat di Kantor PT. LNI Mataram di Jalan Brawijaya No.18 Cakranegara Mataram.

Kapolresta Mataram Kombes Pol Dr Ariefaldi Warganegara dalam kesempatannya mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan yang telah hadir untuk melaksanakan apel sebelum pelaksanaan tugas.

" Hari ini ada 2 kubu yang akan melaksanakan unjuk rasa terkait dengan leasing, maka terkait pengamanan melibatkan kekuatan personil yang cukup banyak ", kata Kapolresta

" Hadapi peserta unras dengan kepala dingin jangan mudah terpancing pada saat pengamanan ", jelasnya

Kapolresta Mataram juga menekankan pada saat pengamanan agar tetap serius jangan meremehkan apapun pada saat melakukan pengamanan dan tetap mengedepankan sikap humanis.


"Apabila ada hal-hal yang perlu disampaikan, sampaikan langsung kepada Perwira Pengendali dilapangan agar mendapatkan informasi yang utuh sesuai fakta di lapangan", terangnya

"Tidak ada penyegelan maupun memblokir jalan, serta monitor apabila ada dari masa aksi yang membawa senjata tajam agar segera diamankan", tegasnya

Semua komando akan disampaikan melalui mobil komando atau penerangan masyarakat, selesai apel agar personil untuk langsung menuju ke lokasi pengamanan dengan melaksanakan tugas pengamanan penuh rasa tanggung jawab. tutupnya (Red)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close