 |
| Sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Mataram menggelar Sharing Session dengan Pj Gubernur NTB, Kamis malam (20/06/2024). FOTO IST/POSTKOTANTB.COM |
Mataram (postkotantb.com) – Dalam semangat kolaborasi dan pemberdayaan generasi muda, sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Mataram menggelar Sharing Session, Kamis malam (20/06/2024). Acara yang digelar di salah satu kedai kopi di Kota Mataram ini menghadirkan Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si.
Acara ini mengangkat beberapa topik penting yang relevan dengan pengembangan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat NTB. Salah satu topik utama yakni program beasiswa di NTB. Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si.
Dalam sharing session menjelaskan,
berbagai peluang beasiswa yang tersedia bagi mahasiswa NTB serta pentingnya pendidikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah ini.
Selain itu, Taman Budaya juga bakal dijadikan tempat diskusi dan pertemuan mahasiswa. Dengan fasilitas yang memadai dan lingkungan yang inspiratif, diharapkan Taman Budaya
dapat menjadi pusat kegiatan intelektual dan kreatif mahasiswa di Mataram.
Topik lainnya yang dibahas adalah pembangunan pariwisata di Lombok, khususnya sport tourism.
PJ Gubernur menekankan bahwa sport tourism merupakan salah satu cara efektif
untuk mendorong ekonomi masyarakat NTB. Dengan adanya berbagai event olahraga, tidak hanya wisatawan lokal, tetapi juga wisatawan internasional akan datang ke Lombok.
"Tentu dengan banyaknya event di NTB, dapat meningkatkan pendapatan daerah dan menciptakan lapangan kerja," kata Pj Gubernur yang akrab disapa Miq Gite.
Pembahasan mengenai sektor pertanian juga mendapat perhatian khusus dalam sesi ini, terutama terkait jagung dan pupuk. PJ Gubernur NTB memfokuskan pada layanan pupuk subsidi yang merata dan tidak disalahgunakan. Beliau menekankan pentingnya koordinasi
antar pejabat terkait agar proses pemberian pupuk subsidi berjalan lancar, sehingga petani mendapatkan pupuk dengan harga murah dan semua aspek pertanian dapat stabil. Langkah ini
diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian jagung dan kesejahteraan petani di
NTB.
Tak ketinggalan, pemberdayaan Event Organizer (EO) anak muda di NTB juga menjadi fokus diskusi. Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si. menekankan pentingnya peran EO anak muda dalam
menyukseskan berbagai acara di NTB.
"Dengan pemberdayaan ini, saya berharap anak muda NTB dapat berkontribusi secara maksimal dalam berbagai kegiatan dan menjadi motor penggerak
kemajuan daerah," ajak Miq Gite.
Acara sharing session ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme. Mahasiswa sangat aktif dalam sesi tanya jawab, menyampaikan aspirasi dan ide-ide kreatif mereka untuk kemajuan
NTB
*Mahasiswa Mataram Beri Tanggapan Positif*
Acara sharing session yang digelar bersama Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si., menuai tanggapan positif dan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Acara yang berlangsung di salah satu Kedai Kopi ini membahas berbagai topik penting, termasuk
program beasiswa, pembangunan pariwisata, sektor pertanian, dan pemberdayaan anak muda.
Sejumlah mahasiswa yang hadir memberikan berbagai tanggapan mengenai acara ini. Salah satunya Pathul Bayan, Presiden Mahasiswa Universitas Pendidkan Mandalika Mataram. Dirinya mengaku sangat mengapresiasi inisiatif Pak Gubernur mengadakan sesi seperti ini. Dengan acara seperti ini mahasiswa bisa dekat dengan golongan pemerintah, penyampaian aspirasi bisa secara langsung dan tentu tidak hanya untuk malam ini saja.
"Kegiatan semacam inilah yang nantinya akan membangun NTB lebih baik," katanya.
Iqbal, Mahasiswa Universitas Mataram juga mengapresiasi kegiatan ini. Kata dia, diskusi tentang sport tourism membuka wawasan mahasiswa tentang potensi besar yang dimiliki Lombok.
"Saya yakin dengan pengembangan yang
tepat, pariwisata olahraga bisa menjadi andalan ekonomi daerah," cetusnya semangat.
Begitu pun dengan Alfu. Mahasiswa Universitas Pendidikan Mandalika Mataram ini menjelaskan bahwa masalah di NTB masih sangat kompleks. Seperti halnya persoalan pupuk subsidi.
"Mendengar langsung komitmen Pak Pj Gubernur untuk memastikan distribusi
yang adil sangat melegakan, kami berharap koordinasi yang baik akan terus dilakukan," harapnya.
Kemudian mahasiswa Universitas Mataram, Zya juga mengaku senang dengan berbagai tema pembahasan kali ini.
"Apalagi dengan rencana menjadikan
Taman Budaya sebagai tempat pertemuan dan diskusi. Tempat ini bisa menjadi ruang kreatif bagi kami untuk terus belajar dan berkembang," tukasnya.
Gibran, Mahasiswa Universitas Mataram memaparkan, pemberdayaan EO anak muda adalah langkah yang sangat tepat.
"Kami membutuhkan dukungan dan kesempatan untuk berperan aktif dalam menyukseskan berbagai acara di NTB," katanya optimistis.
Para mahasiswa tidak hanya memberikan apresiasi, tetapi juga menyampaikan harapan dan ide-ide mereka untuk masa depan NTB. Mereka berharap agar sesi seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk memastikan komunikasi yang efektif antara pemerintah dan
generasi muda.
Para mahasiswa berharap agar pemerintah terus mendukung program-program yang telah dibahas, serta memastikan implementasi yang efektif di lapangan. Mereka juga menginginkan
adanya lebih banyak ruang diskusi dan kolaborasi antara pemerintah dan mahasiswa untuk bersama-sama membangun NTB yang lebih baik. (Babe)
Editor: Aminuddin
0 Komentar