Mataram (postkotantb.com) - Dalam rangka Pengamanan (PAM) tahapan Kampanye Pilkada Serentak 2024 yang diselenggarakan di wilayah hukum Polresta Mataram Polda NTB, Kasi Propam Polresta Mataram AKP Gufran menegaskan kembali pentingnya sikap netral yang harus dijaga oleh seluruh personel selama proses melaksanakan tugas.
Hal ini disampaikan saat Apel kesiapan pengamanan yang hari ini rencana sebanyak 30 tirik atau lokasi Kampanye baik Paslon Pilkada Walikota/Wakil Walikota Mataram, Bupati/Wakil Bupati Lombok Barat dan Gubernur/Wakil Gubernur NTB bertempat di lapangan Mapolresta Mataram. Minggu, (29/09/2024).
Hadir Kasatgas OMP Rinjani, para Kasubsatgas beserta sebanyak 184 personel Ops Mantap Praja Rinjani Polresta Mataram, dan 60 personel Siaga Imbangan Kedatangan Presiden RI pada gelaran MotoGP 2024.
Kapolresta Mataram melalui Kasi Propam Polresta Mataram AKP Gufran selalu Kasubsatgas Ban menegaskan ini menjadi momen penting dalam menyiapkan para personel kepolisian untuk menjalankan tugasnya sesuai dengan amanat undang-undang dan menindaklanjuti arahan Kadiv Propam Polri.
"Netralitas Polri merupakan hal yang mutlak dan tidak bisa ditawar-tawar. Ia mengutip Undang-Undang Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002, khususnya Pasal 28 ayat (1), yang mengatur bahwa Polri harus bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis ", ujarnya
“I ni adalah pedoman yang harus dipegang teguh oleh setiap personel dalam pelaksanaan tugas pengamanan Pilkada,” tegasnya
Lebih lanjut, AKP Gufran juga mengingatkan bahwa sikap netralitas ini tidak hanya berlaku selama masa kampanye, tetapi juga mencakup seluruh tahapan Pilkada, mulai dari persiapan hingga pasca-pemungutan suara.
"Begitupun setiap personel wajib menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, serta menghindari segala bentuk tindakan yang bisa mencederai kepercayaan publik terhadap institusi Polri", pungkasnya (Red)
0 Komentar