![]() |
Tampak UPZ Desa Pelambik Nurul Wathoni (paling kanan) Kepala Desa Jumasan (Baju putih) Kepala BPD (Tiga dari kanan)di acara sosialisasi, Senin (07/07/2025). |
Lombok Tengah (postkotantb.com)–
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) terus perkuat sinergi dengan Pemerintah Desa dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menunaikan zakat pertanian.
Pada kegiatan sosialisasi di Desa Pelambik, BAZNAS perkenalkan mekanisme zakat pertanian sekaligus perkuat peran Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa.
"Acuan kita jelas pada hukum fiquzzakah,setiap kali panen lebih baik setor zakatnya lewat amil resmi dibawah Pemerintah yaitu Baznas melalui UPZ Desa," Seru Ustad Nurul Wathoni selaku narasumber dan UPZ Desa Pelambik.
Hanya saja,katanya,kebanyakan petani sudah berzakat mandiri secara lepas.Sebabkan tidak maksimal ke Baznas. Padahal sebagai lembaga terpercaya, BAZNAS wajib transparan,bekerja berbasis data,baik dalam proses penyerapan hingga penyaluran.Terutama terkait 8 Asnab yang berhak menerima,dipastikan jelas dan tepat sasaran.
"Perlu diketahui,pengelolaan zakat di BAZNAS bersifat sirkulatif,tidak keluar dari wilayah Desa tersebut,artinya ketika kita serap zakat di Pelambik yaa akan kembali disalurkan ke 8 Asnab di Pelambik itu sendiri,jadi ekonomi tumbuh dan berputar, "jelasnya.
Mencoba dicari solusinya,Kepala Desa Pelambik Jumasan secara tegas mendukung. Ia siap instruksikan seluruh Kepala Dusun (Kadus) turun langsung ke masyarakat.
Tujuannya,memberi pemahaman serta menghimbau warga yang memiliki lahan pertanian untuk menunaikan zakat melalui UPZ.Mengingat potensi zakat pertanian di Pelambik cukup besar dari lahan seluas 15.000 hektar.
"Saya siap kerahkan 17 kadus bantu BAZNAS untuk gerakkan warganya keluarkan zakat pertanian melalui UPZ,"tanggap Kades.
Ketua BPD Desa Pelambik Lalu Mustajab Aziz turut mendorong peran BAZNAS. Bila perlu, datangi warga pemilik sawah yang punya 3 atau 4 hektare.Beri pemahaman kewajiban dan kesadaran membayar zakat.
Antusiasme warga sendiri tampak apresiasif terhadap program-program BAZNAS Loteng yang dinilai sangat bermanfaat. Salah seorang warga mengungkapkan,bantuan dari BAZNAS, seperti program rumah layak huni dan bantuan pengobatan, telah banyak membantu masyarakat Desa Pelambik.
“Kami sangat terbantu dengan program-program BAZNAS. Maka dari itu,kami juga siap mendukung penuh upaya maksimalisasi pengumpulan zakat pertanian melalui UPZ di Desa kami,” ungkap warga.
Selanjutnya, BAZNAS Loteng berharap,melalui langkah kolaboratif ini, potensi zakat pertanian dapat digali secara optimal untuk kemaslahatan umat dan pemberdayaan masyarakat desa.
Pewarta: Lalu Irsyad.
0 Komentar