 |
| Setelah Di Kirab Ke Semua Kabupaten Kota, Pataka Lambang NTB Akhirnya Kembali ke Mataram |
Mataram
(postkotantb.com)- Setelah sebelumnya diserahkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda)
Provinsi NTB, Ir. H. Rosiady Sayuti, Ph.D kepada Pemerintah Kabupaten Bima
Jum'at (08/12/2017) lalu, dan dikirab mengelilingi sepuluh kabupaten/kota
se-NTB, Pataka Lambang NTB hari ini, Sabtu (16/12/) tiba di Mataram dan
diterima kembali oleh Sekda Provinsi NTB.
Serah
terima Pataka tersebut berlangsung di Lapangan Sangkareang, Kota Mataram oleh
Pemerintah Kota Mataram melalui Asisten I, Lalu Martawang melalui berita acara
antara Asisten I Kota Mataram dan Sekretaris Daerah Provinsi NTB. Acara
dilanjutkan kirab Pataka mengelilingi Kota Mataram dan pada puncak perayaan HUT
ke-59 NTB, 17 Desember 2017 besok, Pataka tersebut akan dikibarkan di lokasi
upacara, yaitu Lapangan Eks Bandara Selaparang.
HUT
ke 59 NTB tahun ini mengusung tema “NTB Bertasyakur” Dari NTB untuk
Indonesia. Tema tersebut dipilih
langsung oleh Gubernur NTB, Dr. TGH M. Zainul Majdi sebagai bentuk ungkapan
rasa syukur atas segala keberhasilan dan pencapaian yang telah diraih dalam
kurun waktu 9 tahun terakhir. Mulai dari keberhasilan menurunkan angka
kemiskinan, meningkatkan infrastruktur, termasuk tata pemerintahan yang baik,
predikat WTP dan lainnya.
Bagi
Sekda Provinsi NTB, makna "NTB Bertasyakur" adalah bagaimana kita
bersyukur, berterimakasih atas prestasi yang telah diraih, berterimakasih kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berterimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah
menggerakkan pembangunan dan seluruh ASN yang telah melayani masyarakat.
Dalam
wawancara dengan Kasat Pol PP NTB, Lalu Dirjaharta, ia juga menyatakan momen
kirab pataka kali ini dinilai lebih semarak dibandingkan tahun sebelumnya,
dukungan dari pemerintah dan masyarakat, antusiasmenya sungguh luar biasa.
Sebab, kirab pataka kali ini juga dilombakan.
Sebelumnya,
Pataka tersebut dikirab mulai dari Kabupaten Bima, kemudian menuju Kota Bima,
diteruskan di Kabupaten Dompu hingga
Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Selanjutnya, Pataka
itu dikirab di Pulau Lombok yang diawali dari Kabupaten Lombok Timur, kemudian
Kabupaten Lombok Tengah, diteruskan ke Kabupaten Lombok Utara (KLU), lanjut ke
Kabupaten Lombok Barat dan berakhir Kota Mataram.(RZ)
0 Komentar