Mataram (postkotantb.com)
Calon Gubernur Nusa Tenggara Barat Terpilih Dr. Zulkiflimansyah menemui Wali
Kota Mataram H. Ahyar Abduh di rumah dinas Pendopo Wali Kota Mataram pada Senin
(16/07/18).
Kedatangan calon gubernur yang akan segera
dilantik KPU NTB tersebut ditemui secara langsung oleh Wali Kota Mataram.
Dalam perbincangan yang cair, baik Wali Kota
Mataram H. Ahyar Abduh maupun Calon Gubernur NTB Terpilih Dr. Zulkiflimansyah
tampak santai dan akrab meskipun sebelumnya sempat berebut kursi sebagai Kepala
daerah NTB. Disampaikan oleh Dr. Zul, dirinya melihat Kota Mataram memiliki
banyak potensi yang masih dapat dikembangkan lebih maksimal lagi. Diantaranya
adalah potensi sungainya yang sangat baik untuk mendorong masyarakat
disekitarnya agar memperoleh lebih banyak lagi manfaat dari keberadaannya.
“Pokoknya Mataram top deh”, ujarnya.
Sementara itu Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh,
dirinya telah memulai membuka akses ke wilayah-wilayah yang sebelumnya belum
memiliki akses jalan yang baik. Seperti membuat jalan terusan di Jalan Bung
Hatta, dan juga di sepanjang tepian sungai Jangkuk yang masih akan terus
dilanjutkan.
Hal tersebut diakui Wali Kota mampu mendongkrak
potensi ekonomi masyarakat di sekitar wilayah tersebut. Selain itu Wali Kota
juga menyampaikan keinginannya untuk melanjutkan pembangunan jalan terusan di
Jalan Bung Hatta ke arah utara untuk membuka akses lebih luas lagi ke wilayah
perbatasan Kota Mataram dengan Gunung Sari yang masih perlu untuk dikembangkan.
Ditemui sesaat setelah pertemuan silaturahmi
dengan Calon Gubernur NTB Terpilih, Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh menyatakan
bahwa saat ini dirinya telah kembali aktif sebagai Wali Kota Mataram, pasca
cuti dalam rangka pencalonannya beberapa waktu lalu. Untuk itu dirinya akan
kembali melanjutkan program kerja di Mataram, yang diakuinya juga memerlukan
dukungan dari pihak provinsi.
“Kota ini tidak bisa diurus
sendiri, harus ada dukungan dari provinsi. Nanti setelah pelantikan, saya akan
memberikan masukan untuk bersama-sama memberikan yang terbaik bagi Kota Mataram
dan NTB”, ucapnya. (Eka)
0 Komentar