Mataram (postkotantb.com)- Ketua Tim NU Peduli untuk korban
Gempa Lombok, Baiq Mulianah mengatakan usai tanggap darurat gempa yg ditetapkan
pemerintah tanggal 25 Agustus mendatang, Tim NU Peduli akan tetap menyalurkan
distribusi bantuan untuk korban gempa, termasuk mengerahkan tim medis,
paramedis dan trauma healing untuk memulihkan dan mengobati penyakit di
sejumlah tenda pengungsian.
" Saat ini NU Peduli mengkoordinir 34 orang tim medis,
termasuk dokter spesialis yg diperbantukan di RS darurat Pemda KLU maupun yang
melakukan pelayanan kesehatan di puluhan titik pengungsian," ungkap Baiq
Mulianah , di Posko Utama NU Peduli, Aula PW NU NTB, Jl Pendidikan Mataram,
Kamis ( 23/8).
Menurut Baiq Mulianah, NU Peduli hingga saat ini tetap
menyalurkan bantuan kemanusiaan dari para donatur untuk korban gempa.
Relawan-relawan NU Peduli tetap bergerak disetiap titik pengungsi yang kurang
mendapatkan perhatian.
" Untuk agenda Bhakti sosial kesehatan kamis ini, tim medis
NU Peduli menggelar pengobatan gratis usai istighosah di lapangan Gunung
Sari dan di desa bukit tinggi Lombok Barat karena secara geografis dusun
tersebut terpencil dan luput dari perhatian," imbuhnya.
Baiq Mulianah melanjutkan untuk hewan korban , NU Peduli
mendapatkan bantuan 12 sapi dan 12 kambing dari para donatur. " Semua
hewan korban tersebut akan disalurkan dan dibagikan kesemua titik korban gempa
melalui PC NU se-pulau Lombok dan titik pengungsi lainnya seperti Tegal kota
Mataram, Sigar Penjalin, Santong, mumbul sari, Gunung Sari, Sambelia -
obel-obel, dll" tambahnya.
Baiq Mulianah juga menginfokan NU Peduli juga akan menerima
donasi dari Bank of China sebesar 100 juta untuk korban gempa Lombok. "
Untuk MoU nya besok di Jakarta, Jumat (24/8) yang akan diwakili
oleh PBNU/LazisNU," ujar Baiq Mul.
Selain memberikan bantuan yang bersifat karikatif dan Medis, NU
Peduli juga akan memberikan pendampingan dan pemberdayaan dibeberapa titik
pengungsi selama 6 bulan terhitung mulai bulan September 2018.
Baiq Mulianah menambahkan untuk pendampingan pengungsi ini, pihak NU Peduli akan menitik beratkan pada upaya pemulihan dan rehabilitasi
paska gempa. " Ada lima program atau klaster yang akan di lakukan Tim NU
Peduli dalam pemberdayaan pengungsi ini yakni program kesehatan,
pendidikan, perlindungan dan pengungsian, logistik dan sarana prasarana,"
kata Baiq Mulianah sembari mengatakan kelima klaster tersebut saling kait
mengait satu sama lain.
Pemberdayaan Desa Bukit
Tinggi Lombok Barat
Terkait rencana program NU Peduli akan melakukan pendampingan
dan pemberdayaan pengungsi untuk enam bulan ke depan, dibenarkan oleh Ketua dan
Sekretaris PC NU Lombok Barat.
Usai acara istighosah di lapangan gunung sari, Ketua PC NU
Lombok Barat, Dr H Nazar Naamy M.Si mengatakan terpilihnya Desa Bukit Tinggi
sebagai kawasan dampingan NU Peduli karena wilayah tersebut medannya sulit dan
jarang disentuh oleh bantuan kemanusiaan usai gempa. Padahal hampir semua
penduduk nya yang 882 KK di bukit tinggi rumahnya roboh dan rata akibat gempa 7
SR dan gempa susulan lainnya.
" PC NU Lombok Barat dibawah koordinasi NU Peduli melakukan
layanan kesehatan, bantuan logistik pengungsi, termasuk terpal, tenda dan
pemasangan tandon air kapasitas 5000 liter," tambah Sekretaris PC NU
Lombok Barat Ahmad Ali Maksum, M Si.
Ditambahkan oleh Ahmad Ali Maksum bahwa PC NU Lombok Barat untuk
tanggap darurat gempa dengan koordinasi dengan tim NU Peduli sudah mendirikan 4
Posko pengungsian yakni di batu layar, gunung sari, Lingsar dan Narmada.
" Sejak tanggal 5 Agustus lalu, PC NU Lombok Barat atas
donasi dari Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim ( LPPBI) Kudus
Jawa Tengah mendirikan Masjid Darurat di desa Longlit Nyiur Lembang, kecamatan
Narmada Lombok Barat. " PC NU Lombok Barat juga mengirimkan satu peleton
Banser ke Lombok Timur saat gempa tanggal 29/8 lalu," tambah Dr H Nazar Naamy.
Ketua PC NU Lombok Barat itu membenarkan untuk acara doa
istighosah dilapangan gunung sari Lombok barat kamis (23/8), pihaknya termasuk
salah satu yang menginisiasi pelaksanaan kegiatan yang
dilaksanakan oleh Pemda Lombok barat dan beberapa Ormas ini.
Sementara itu acara doa dan dzikir untuk gempa Lombok yang
digelar Pemda Lombok Barat dilapangan gunung sari tadi pagi, Kamis ( 23/8)
mendapat sambutan dan antusiasme yang luar biasa dari warga Lombok barat. Lebih
dari 5000 ribuan warga menghadiri acara ini .Tampak Hadir dalam
acara istighosah tersebut Gubernur NTB , Tuan Guru Bajang Zainul Majdi,
Rois Syuriah PBNU, Prof Dr Kyai Manarul Hidayat MA, Bupati Lombok Barat Fauzan
Khalid dan jajaran Muspida Lombok Barat serta Ketua PW NU NTB, TGH Taqiuddin
Masyur yang didampingi Sekretaris PW NU NTB, Lalu Winengan.
Usai Acara Istighosah, Tim Medis NU Peduli menggelar pelayanan
kesehatan dan pengobatan gratis masyarakat korban gempa yang mendapat sambutan
baik dari para warga dengan memeriksakan kesehatannya. " Alhamdulilah
pelayanan kesehatan NU Peduli mendapat sambutan baik dari warga dan pengungsi
Lombok barat," tukas Baiq Mulianah yang memantau langsung dilapangan. (Eka)
0 Komentar