Breaking News

Ketua PP Kota Mataram: Gubernur Perlu Ambil Langkah Ekstrim Sikapi Harga Tiket

Ir. H. Bambang Muntoyo desak gubernur intervensi kenaikan harga tiket
Mataram (postkotantb.com)- Melonjaknya harga tiket pesawat masih menjadi keluhan. Tidak hanya berdampak pada angka kunjungan, mahalnya tiket pesawat ini juga mempengaruhi sektor ekonomi  terutama pariwisata.

Upaya mendesak pemerintah untuk menekan mahalnya harga tiket terus di gulirkan berbagai pihak. Tidak hanya pelaku wisata, DPRD NTB pun membentuk Pansus transportasi dimana salah satu upaya yang di bahas adalah lonjakan harga tiket. Pihak lain yang juga mendorong pemerintah mengambil kebijakan menekan maskapai agar menurunkan harga tiket datang dari ketua Pemuda Pancasila Kota Mataram, Ir. H. Bambang Muntoyo.

Ketua PP Kota Mataram sekaligus pengusaha ini mendesak gubernur mengeluarkan aturan pembatasan penggunaan pesawat bagi pejabat yang keluar daerah. Selain pejabat Bambang juga meminta gubernur agar menghimbau masyarakat menggunakan moda transportasi yang lain untuk keluar daerah.

"Saya yakin kalau semakin sedikit yang menggunakan pesawat keluar dari NTB maka itu akan membuat maskapai akan banting harga, kadang kadang perlu kita ambil tindakan yang sedikit ekstrim untuk kondisi seperti ini," tegasnya.

Bambang Muntoyo juga meminta kepada kepala SKPD untuk mengurangi bepergian keluar daerah bila masih bisa di kordinasikan melalui cara yang lain. "Bagi pejabat selain hemat anggaran inikan bisa menstimulasi agar pejabat lebih kreatif, bila bisa kordinasi melalui telepon atau tele confrence kan tidak harus ke luar daerah," ujar nya.

Melonjaknya harga tiket juga ujar Bambang membuka ruang bagi moda tranaportasi yang lain seperti kapal penyebrangan. Namun agar menjadi pilihan utama Bambang menekankan pelayanan yang prima serta kondisi kapal yang laik layar.

"Sebenarnya ini peluang bagus bagi industri pelayaran, namun syaratnya harus pelayanan profesional dan kapal dalam kondisi yang siap berlayar," pungkas Bambang.(RZ)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close