Breaking News

Kemenag RI Kembali Raih WTP Untuk yang Ke 5 Kali.

Dr KH Zaidi Abdad: Terimakasih Saya ucapkan kepada seluruh jajaran kanwil Kemenag NTB, yang telah ikut membantu Lembaga kita

MATARAM (Postkotantb.com)- Terbinanya keharmonisan di internal Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) se Indonesia, telah mengantarkan Kementerian Agama Republik  Indonesia meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), yang ke 5.

Salah satunya Kantor Wilayah Kementerian Agama Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kepala Kanwil Kemenag NTB Dr. KH. Zaidi Abdad mengaku, berterima kasih kepada seluruh karyawan karyawati yang telah bekerja dengan baik, membantu kementerian agama, sehingga sukses meraih predikat WTP yang yang ke 5 kalinya.

"WTP yang telah diraih oleh Kementerian Agama RI, itu hasil  karya bersama seluruh kanwil Kemenag se Indonesia, termasuk kita di NTB," katanya, Kamis (10/6)

Hal ini tentunya diharapkan bisa menjadi pemicu bagi seluruh karyawan terutama di bagian keuangan, untuk terus meningkatkan etos kerja. Prestasi ini tentu sangat membantu kementerian agama demi terciptanya kepercayaan masyarakat lebih baik

"Terimakasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah ikut membantu, sehingga Raihan WTP yang ke 5 kalinya ini, bisa tercapai," ungkapnya.

Penghargaan ini, tentunya sebagai suport dari pemerintah pusat, kepada Kementerian Agama agar terus meningkatkan kinerja kedepannya, termasuk di kemenag NTB ini.

Perlu diketahui lanjutnya, mendapatkan plakat WTP yang ke 5 kalinya ini, harus di syukuri dengan cara meningkatkan pelayanan dan etos kerja yang lebih baik. Sehingga pada pemeriksaan selanjutnya, lembaga kita ini selalu mendapatkan WTP dari BPK RI.

Selanjutnya pihaknya tetap mengharapkan binaan, bimbingan dan arahan dari pemerintah pusat untuk perbaikan dan peningkatan kinerja kedepannya. 

"Kita akui dibalik kesuksesan ini banyak catatan BPK RI untuk dibenahi, dan Insha Allah kedepannya beberapa catatan tersebut akan kita sempurnakan," janjinya. (AP)
 

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close