Breaking News

Kanmenag Dapat Durian Runtuh Dari SMPN 7 Praya

 


Ketua Pokjawas Kemenang Loteng HL.Agung Pambudi


Loteng, (postkotantb.com)- Tahun 2022, adalah tahun berkah bagi Keluarga Besar Kementerian Agama (Kemenag) Lombok Tengah (Loteng). Pasalnya tahun ini kemenag dapat durian runtuh, pertama dapat hibah pembangunan SMPN 7 Praya plus siswa.

Demikian dikatakan Ketua Kelompok Kerja Pengawas Madrasah (Pokjawas) Kemenag Loteng, HL. Agung Pambudi, Kamis (27/1/22).

Dijelaskan, bagi siswa yang saat ini masih terdaftar menjadi siswa di SMPN 7 Praya yang jumlahnya 18 orang, diberikan pilihan dalam melanjutkan pendidikan mereka. Dua pilihan tersebut pertama, mereka bisa masuk langsung sebagai siswa MTsN 6 dan yang ke dua, mereka bisa memilih sekolah manapun untuk melanjutkan pendidikan mereka.

"Jika anak anak kita mau tetap sekolah di tempat, juga boleh, dan mereka akan tercatat sebagai siswa MTsN 6 dan boleh juga  masuk ke sekolah yang setara dengan SMP/MTs," jelasnya.

Direktur PT Surya Anugrah Perkasa Lombok menambahkan, saat ini  jumlah MTsN dibawah kemenag Loteng, sebanyak 6 lembaga. 6 MTsN tersebut masing masing MTsN 1 Loteng ada di Kelurahan Jontlak Kecamatan Praya Tengah.

Selanjutnya MTsN 2 Loteng ada di Desa Jelantik Kecamatan Jonggat, MTsN 3 Loteng ada di Desa Kuta Kecamatan Pujut, MTsN 4 Loteng di Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah, MTsN 5 Loteng ada di Desa Saba Kecamatan Janapria dan MTsN 6 Loteng yang sebelumnya di Kelurahan Leneng, sekarang pindah ke Eks SMPN 7 di Gelondong Kelurahan Panji Sari Kecamatan Praya Loteng.

Dikatakan, dengan dihibahkannya gedung Eks SMPN 7 Praya pihaknya berharap dapat memanfaatkannya dengan semaksimal mungkin agar jangan sampai MTsN 6 Loteng tidak mampu mengelola.

Madrasah lanjutnya, itu bisa maju dan berkembang tergantung pimpinannya dalam hal ini kepala madrasah. Oleh sebab itu, ia berharap agar kepala sekolah dan seluruh guru yang ada di MTsN 6 Loteng lebih inovatif dalam membuat program ekstra kurikuler. Dengan demikian, daya tarik siswa yang ingin mendaftar di MTsN 6 Loteng tinggi, namun tentu semua itu butuh proses dan kerja keras.

“Kami dari kemenag berharap kepala MTsN 6 Loteng yang sedang menjabat saat ini atau yang berikutnya dapat mengelola dengan baik,” pintanya

Kedepan tambah Lalu Agung, pihaknya optimis MTsN 6 Loteng di bawah Kemenang akan mampu bersaing dengan sekolah yang maju, pasalnya wali murid di wilayah Kelurahan Panjisari Kecamatan Praya, nilai nilai agamis masih melekat, hal tersebut dibuktikan dengan masih dominan mendaftarkan anak anaknya ke Madrasah.
Hal itu terbukti dengan majunya sejumlah pondok pesantren dan madrasah madrasah yang ada di wilayah tersebut.


“Malah saya optimis, kedepan Insyaallah MTsN 6 Loteng akan bersaing dengan MTSN 1 Loteng,” ujarnya

Agung menambahkan saat ini jumlah siswa MTsN 6 Loteng sebanyak 70 siswa yang rencananya akan di pindah sekaligus. “Dari 70 siswa itu kebanyakan berdomisili di kota praya. Jadi pemindahan siswa dirasa tidak akan sulit,” tutupnya. (AP)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close