Breaking News

MIN 4 Loteng Bumikan Gerakan Literasi Al Qur'an

 


Zulhadi Kepala Sekolah (MIN) Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Loteng


Loteng, (postkotantb.com)- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 4 Lombok Tengah (Loteng) yang beralamatkan di Burika Desa Kelebuh Kecamatan Praya Tengah Loteng, kian gencar Lahirkan inovasi baru, dalam hal pendalaman keagamaan ditengah kemajuan tekhnologi saat ini.

Kepala MIN 4 Loteng Zulhadi membeberkan, sebagai lembaga pendidikan yang beralmemater kan keagamaan, menguasai ilmu agama adalah hal yang diprioritaskan tanpa mengesampingkan ilmu umum, sehingga diawal tahun 2022 ini pihaknya telah memprogramkan atau membumikan gerakan Literasi Al-Quran.

"Kami sebagai lembaga pendidikan yang notabenenya keagamaan, menguasai ilmu agama, terutama baca Al Quran, adalah hal yang wajib harus di kuasai oleh peserta didik, apalagi di era milenial ini," katanya, Rabu (02/2/22).

Ilmu agama tanpa mengesampingkan ilmu umum, tentunya sangat berarti di tengah era milenium ini, sehingga itu dipandang perlu melahirkan program baru, yakni gerakan Literasi Al-Quran.

Dikatakan, adapun latar belakang dilaksanakannya program Literasi Al-Quran ini adalah, hasil Assesment yang menunjukkan bahwa masih banyak siswa/siswi MIN 4 yang belum bisa membaca Al-Ouran.

Untuk itu, pihaknya beserta semua tenaga pendidik sepakat bersama untuk melaksanakan Gerakan Literasi Al-Quran dengan tujuan agar semua lulusan MIN 4 Loteng bisa membaca Al-Qur'an sesuai kaidah tajwid dan makhrajnya dengan baik dan benar.

Adapun tekhnik pembelajaran pada kegiatan literasi Al-Qur'an ini mengadopsi tekhnik program Literasi dan Numerasi dasar yang sebelumnya juga sudah di terapkan di MIN 4 Loteng yakni membuat kelompok atau kelas sesuai level kemampuan siswa.

"Setelah kita lakukan pemetaan dasar, sehingga kami menyimpulkan gerakan Literasi Al-Quran ini terdiri dari 8 level," terangnya.

Level pemula Level Iqro' 1 Level Iqro' 2 Level Iqro' 3 Level Iqro' 4 Level Iqro' 5 Level Iqro' 6 Level Al-Qur'an.

Selanjutnya kelompok level tersebut terbagi menjadi 5 kelompok yakni, Kelompok pemula

Dimana kelompok Iqro' 1-2
Kelompok Iqro' 3-44, Kelompok Iqro' 5-6  dan Kelompok Al-Qur'an.

"Alhamdulillah 8 level yang di pakai, berjalan sukses dan berhasil," ungkapnya.

Dijelaskan, Program Semua Anak Cerdas (SAC), merupakan program yang di buat oleh INOVASI bekerja sama dengan Universitas Mataram (UNRAM) sebagai upaya Untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi dasar siswa khususnya siswa tingkat dasar (SD/MI).

Dan dalam program ini, Alhamdulillah pihaknya ditunjuk sebagai Fasilitator Daerah (FASDA).

Dalam program ini lanjutnya, pihaknya sangat menyadari keterampilan literasi, numerasi, dan karakter adalah keterampilan dasar yang sangat diperlukan oleh siswa untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku.

Sementara itu Fakta empiris menunjukkan bahwa kemampuan literasi, numerasi dan karakter siswa cukup beragam di kelas atau madrasah.

Terkait hal tersebut, belum semua guru memperhatikan dan memberi dukungan yang sesuai dengan kemampuan siswanya dalam pembelajaran. Di sisi lain berbagai penelitian dan praktik baik secara global dan nasional menemukan bahwa siswa dapat belajar secara lebih efektif apabila difasilitasi sesuai dengan tingkat kemampuannya.

"Beragamnya Karakter siswa, ternyata metode ini sangat tepat mengantarkan peserta didik cepat menguasai seni baca Alquran," sebutnya.

Sedangjan program SAC di MIN 4 Loteng, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi dasar siswa, yang nantinya siswa akan memperoleh pembelajaran literasi dan numerasi pada kelas atau kelompok sesuai level kemampuan mereka.

Dan Program SAC ini di awali dengan pembenan pelatihan kepada semua guru di MIN 4 Loteng oleh TIM FASDA Dalam pelatihan tersebut guru di berikan pemahaman tentang tekhnis pelaksanaan program serta praktik pembelajarannya. Setelah pelatihan selesai pembelajaran program SAC pun langsung di terapkan.

Selanjutnya masalah langkah awal dalam program pembelajaran SAC ini adalah melakukan Assesment untuk tujuan pengelompokan siswa. Level atau kemampuan siswa untuk kegiatan Literasi terbagi menjadi 6 yakni level pemula, huruf, kata, paragraf cerita 1 dan cerita 2.

Selanjutnya kelima level tersebut di bagi menjadi 3 kelompok yakni kelompok 1 (level pemula dan huruf), kelompok 2 (level kata dan pargrafh), dan kelompok 3 (level cerital dan cerita 2).

Sedangkan untuk numerasi, siswa di bagi menjadi level pemula, level 1, level 2, level 3 dan level 4. Kelima level tersebut terbagi menjadi 3 kelompok yakni kelompok 1 (level pemula), kelompok 2 (level 1) dan kelompok 3 (level 2 sampai level 4).

Hasil pengelompokan kemampuan literasi siswa MIN 4 loteng terbentuk 3 kelompok

Sementara untuk kelompok 1 (level pemula dan huruf), 6 kelompok untuk kelompok 2 (level kata dan paragrafh), 7 kelompok untuk level cerita 1 dan 4 kelompok untuk cerita 2. Sementara itu pengelompokan numerasi di peroleh 1 kelompok untuk level pemula, 6 kelompok untuk level 1, dan 14 kelompok untuk level 2-level 4.

Untuk menghasilkan sesuai yang diinginkan, pembelajaran dilaksanakan selama 2 pekan untuk literasi dilanjutkan 2 pekan untuk numerasi.

Setiap pekan lanjutnya, dilaksanakan Assement untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam literasi dan numerasi. Hasil Assement Pada pekan pertama kegiatan literasi kepada semua siswa MIN 4 yang berjumlah 265 siswa, sebanyak 95 siswa atau 364 mengalami peningkatan kemampuan literasi (naik level) atau 364 . sedangkan pada pekan kedua sebanyak 159 siswa atau 60x mengalami peningkatan.

Setelah kegiatan SAC selesai di laksanakan, selanjutnya dilakukan pembinaan pada Madrasah swasta di wilayah Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MIN 4 Loteng yang diawali dengan pembinaan ke anggota sub KKM MIN 4 Kecamatan Praya Tengah yang berjumlah 32 Madrasah.

"Yang jelas semua apa yang kami lakukan, dalam rangka mencerdaskan anak bangsa," tutupnya (AP).

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close