Boris Syaifullah
Mataram, (postkotantb.com) - Pengusaha sukses asal Sumbawa bermukim di Bandung, Boris Syaifullah mengklarifikasi pernyataannya seputar keinginan maju di pemilu mendatang untuk DPR RI daerah pemilihan NTB 1 Pulau Sumbawa.
Pernyataan Boris pada diskusi santai di The Sultan Restoran, Mataram, Sabtu malam (26/3) dimuat sejumlah media online dengan narasi yang sama. Salah satu yang dikutip dari media online Nasional Gerbang Indonesiaco.id berjudul "Jangan Kaget Jika Ada Nama Boris Syaifullah di Daftar Caleg 2024 Mendatang".
Mengutip pernyataannya disejumlah media yang memuat dalam waktu bersamaan pada Minggu (27/3), Boris mengungkapkan, "Saya nyalon DPR RI untuk kaya. Tapi saya pebisnis juga. Saya mau dua-duanya. Bisnis jalan, DPR juga jalan. Makin kaya kita, makin sejahtera pula masyarakat."
Terkait tayangan baru di salah satu media online yang dimuat Selasa ini dengan judul "Ingin Kaya, Jadilah Wakil Rakyat", Boris mengklarifikasi bahwa pernyataan itu ada penjelasan lebih lanjut sehingga publik pembaca tidak salah tafsir karena terkesan dipotong dan dipelintir.
Klarifikasi lebih lanjut, Boris menyatakan, "Saya ditanya, apa motivasi masuk jadi anggota DPR RI, saya menjelaskan, bahwa saya tetap ingin jadi orang kaya. Kalau menjadi anggota DPR RI kemudian menjadi miskin dan mengorbankan bisnis saya, tentu saya tidak mau dong."
Untuk memperkuat pernyataannya, Boris mengutip pernyataan Jusuf Kalla: "Kalau ingin jadi pemimpin mestinya sudah selesai dengan dirinya sendiri."
"Saya kutip karena saya setuju dengan pernyataan tersebut. Itu konteksnya," tandasnya.
Boris berharap kita semua menjunjung tinggi fair dan kejujuran.
"Saya sangat menghargai profesionalisme," ungkapnya. (Bebe Amin)
0 Komentar