Sumbawa Barat, (postkotantb.com) - Keberadaan perusaha Vektor Indonesia yang berada ditengah pemukiman warga diprotes warga setempat. Selasa (19/04/22)
Lokasi worshop yang beralamat di Desa Maluk, Kecamatan Maluk Sumbawa Barat, Adapun kegiatan perusahaan Tersebut dibidang Pabrikasi seperti pembuatan tangki alat berat dengan proses pengelasan, samblas, pengecetan serta pekerjaan lain berdampingan dengan kehidupan warga.
Selain keberadaan worshop ditengah masyarakat yang dinilai mengganggu warga disekelilingnya dengan keributan dan diduga kuat kental dengan polusi udara.
Worshop inikan menjadi pusat pengerjaan perusahaan yang harus dikaji ulang keberadaan perusahaan tersebut, karena radiusnya sangat dekat dengan pemukiman warga" jelas, Citra Yul yang merupakan Ketua Lembaga Peduli Masyarakat (LPM) Sumbawa Barat.
Disampaikan Citra Yul, keributan akibat operasional dan dugaan polusi udara yang dirasakan warga menjadi suatu keresahan dan hal ini juga menjadi bahan bicara warga.
Lebih lanjut Citra juga menganalogikan ketika ada penjual 'Sate' membakar sate dekat worshop dan warga mencium aroma sate tersebut maka aroma sate sudah terkontaminasi dengan polusi dari kegiatan pengelasan perusahaan tersebut.
"Kami minta kepada Dinas terkait agar memperhatikan hal ini kerana wargalah yang menerima dampaknya."cetus citra
Sementara Kadis Lingkungan Hidup KSB Slamet membenarkan kalau kegiatan yang dilakukan perusahaan tersebut pasti berdampak kepada masyarakat sekeliling. (Red)
0 Komentar