Breaking News

Bangun Sinergitas, ORARI Lokal Sumbawa MoU dengan Dinas Damkar



Sumbawa Besar, (postkotantb.com) - Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Sumbawa melakukan MoU dengan ORARI Lokal Sumbawa, Selasa (27/9/2022). Kerjasama ini sebagai bentuk sinergitas dalam pelaksana pencegahan, penanggulangan kebakaran dan non kebakaran di wilayah Kabupaten Sumbawa, khususnya di 24 kecamatan dari 164 desa.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Sumbawa, Abdul Haris dikonfirmasi menyampaikan apresiasinya kepada Bupati Sumbawa dengan mengeluarkan surat Edaran (SE) terkait skala prioritas pengadaan tenaga relawan di setiap desa. Hal ini merupakan salah satu program pemerintah pusat dalam mengantisipasi atau pencegahan dini dengan persoalan yang dihadapi, salah satunya terkait dengan keterbatasan sarana dan prasarana yang ada saat ini. Sehingga perlu adanya kerja sama dengan berbagai pihak.

"Salah satunya bersama ORARI Lokal Sumbawa yang menyediakan sarana prasana jaringan komunikasi," ujarnya.

Haris sapaan akrabnya menyampaikan, perlunya membangun sinergitas dengan ORARI Lokal Sumbawa, karena ada beberapa desa yang tidak dapat komunikasi atau blank spot. Dari itu, pihaknya mengaku sulit mendapat informasi dan kordinasi dengan beberapa desa.

"Dengan membangun kerja sama bersama ORARI, insya Allah semuanya pasti bisa teratasi lewat jaringan komunikasi Radio," papar Haris.

Di satu sisi, pihaknya saat ini sudah melakukan pembentukan Relawan Damkar (Redkar) di setiap desa. Bahkan sampai saat ini pembentukan Redkar sudah memcapai 90 persen.

"Pemerintah juga punya tanggung jawab dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat serta daerah yang dicintai adalah kewajiban bersama," tutup Haris.

Di tempat yang sama, Ketua ORARI Lokal Sumbawa, Muhamad Sagenta juga mengucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Damkar dan Penyelamatan atas kepercayaan yang diberikan dalam membangun kerjasama yang positif.

Kerjasama ini kata dia, terbangun dalam memberikan penguatan dan perlindungan terhadap daerah bisa semakin komprehensif.

"Semoga kerjasama ini dapat memberikan konstribusi kepada pemerintah daerah. Karena ini organisasi sosial dan sebagai cadangan komunikasi Nasional, sudah sepantasnya peka terhadap persoalan sosial kemasyarakatan. Terutama kebencanaan, mempunyai kepedulian dan kepekaan hadir di tengah masyarakat sebagai Organisasi yang siap dan siaga dalam segala aspek," paparnya.

Kerjasama ini lanjut Sagenta, tentunya akan menguntungkan semua pihak. Terutama REDKAR yang nantinya akan dilatih menggunakan dan berkomunikasi dengan Radio Komunikasi.

"Jaringan komunikasi radio ini harus bisa mengcover 164 desa di Kabupaten Sumbawa. Memang ini tidak gampang karena Sumbawa topografinya berbukit-bukit. Tetapi dengan semangat kebersamaan dan dukungan semua kepala desa, Pemkab dan stakeholder terkait insya Allah jaringan KOMRAD ini akan dapat kita gelar," ujarnya.

"Kerja sama ini juga dalam rangka mendukung dan mewujudkan salah satu dari 10 program Pemerintah MO-NOVI dan pada akhirnya bisa mewujudkan Sumbawa Gemilang berkeadaban," kata Sagenta menambahkan. (Well)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close