![]() |
Ahmad Amartia Nurfiqri (urutan kedua dari kiri,red), saat meraih piala dan medali di ajang KSM 2022. (Dok. MANDA) |
Mataram (postkotantb.com)-Tidak gampang bagi setiap sekolah untuk menghantarkan siswa menjuarai even Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat nasional Tahun 2022.
Dengan keberhasilan Ahmad Amartia Nurfiqri dalam dua ajang nasional tersebut, MAN 2 Mataram telah membuktikan komitmennya menghantarkan siswa itu, menjadi satu satunya anak madrasah yang mempersembahkan dua medali untuk NTB.
Dikonfirmasi, Senin (17/10/2022), Kepala MAN 2 Mataram, H. Lalu Syauqi, mengungkapkan kebahagiaan dan rasa bangga atas keberhasilan Fiqri.
Tidak main-main, berkompetisi di ajang OSN dengan sederet SMA terfavorit se Indonesia, fiqri menjadi utusan dari madrasah yang mampu menyumbang medali perunggu, Bidang Fisika.
Begitu juga di ajang KSM tingkat nasional. Selama kurang 4 hari bersaing, Siswa cerdas ini berhasil pula mengeser kompetitornya dan pulang dengan medali perak di bidang yang sama.
"Sejak saya mengabdi di madrasah ini, prestasi Fiqri merupakan torehan tinta emas dan menjadi sejarah baru bagi MAN 2 Mataram," ucap Syauqi dengan tersenyum bangga.
Sejarah baru yang dimaksud, lanjut Syauqi, OSN dan KSN merupakan dua ajang bergengsi yang berbeda. Prestasi yang diraih Fiqri, membuktikan bahwa siswa MAN 2 Mataram, merupakan satu-satunya anak NTB yang mampu mengawinkan dua event nasional.
"Intinya, prestasi Fiqri ini langka. Mudah-mudahan sejarah yang diukir siswa kami fikri bisa terulang kembali, di tahun-tahun yang akan datang," harapnya.
Sebelumnya, Ketua Tim KSM MAN 2 Mataram, Meci Karimah Kasipahu, menyampaikan bahwa selain medali perak, Fiqri juga mendapatkan reward lainnya. Antara lain, sertifikat, uang pembinaan sebesar Rp. 4,5 juta.
"Alhamdulillah, anak kami Fiqri juga mendapatkan reward lulus tanpa tes, plus beasiswa kuliah di UIN Surabaya," ucap Meci.(RIN)
0 Komentar