Breaking News

Waspadai Bahaya Laten Komunis dan Paham Radikal, Anggota Kodim Loteng Dituntut Binter yang Adaptif

 


Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Dalam rangka mewujudkan Binter TNI AD yang adaptif serta mampu mewaspadai bahaya laten komunis dan paham radikal, Dandim 1620/Lombok Tengah, Letkol Kav. I. F. Andi Yusuf Kertanegara, mendorong prajuritnya dapat menciptakan masyarakat yang memaksimalkan amanah Pancasila dan UUD 1945, melalui kegiatan Komsos.

Di hadapan para prajurit, Letkol Andi Yusuf dengan tegas mengatakan demi keselamatan bangsa dan tegaknya NKRI maka ideologi komunis dan paham radikal tetap perlu diwaspadai.

Menurutnya, komunisme radikalisme merupakan bahaya laten yaitu bahaya yang tersembunyi namun tetap ada dan sewaktu waktu bisa muncul kembali dalam berbagai bentuk.

Untuk itu, dirinya mendorong agar seluruh prajuritnya mewaspadai bahaya laten tersebut dengan bekerja keras mewujudkan Binter (Pembinaan Teritorial) TNI AD yang adaptif melalui kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos).


"Saya berharap melalui program-program Binter kita semua dapat menyatukan berbagai karakter dalam kelompok masyarakat sesuai dengan karakter bangsa kita Indonesia," Ujarnya, Kamis (24/11/2022) di Makodim.

Ia meminta prajurit khususnya para Babinsa di masing-masing wilayah binaan harus mengimplemetasikan nilai-nilai Saptamarga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI dalam tugas sehari hari.

Sementara itu PLH Pasi Intel Kodim Lombok Tengah, Kapten Inf. A. A. Gede Rai Budiana, menambahkan Isu tentang radikalisme, komunisme, PKI, bukan sekadar isu, namun sesuatu yang laten.

Menyikapi hal-hal yang terkait dengan komunisme radikalisme, baik mengenai sejarah, film, atau masalah ideologinya yang masih kerap diperbincangkan di tengah masyarakat, Ia pun meminta para prajurit mengimplemetasikan nilai-nilai Pancasila dalam tugas sehari hari.

"Karena bersifat laten makanya kemunculannya agak sulit dideteksi, sehingga hal demikian perlu diwaspadai. Dan saya yakin ideologi yang tak sesuai dengan karakter bangsa akan hilang bila kita menjalankan nilai-nilai Pancasila,” Tandasnya. (Irs)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close