Breaking News

Ketua DPRD Serahkan Bantuan ke Posko Tagana, Untuk Diteruskan Ke Warga Terdampak Banjir di Empang

 



Abdul Ragiq.SH saat menyerahkan bantuan sembako kepada Tim Tagana di Makoramil Empang untuk selanjutnya diserahkan kepada warga terdampak banjir. Minggu, (26/02/2023).


Sumbawa Besar,  (postkotantb.com) - Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq Menyerahkan Bantuan Ke Posko Tagana dan Desa desa pada dua kecamatan yakni Empang dan Tarano yang terdampak Banjir.

Musibah Banjir yang kerap terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Sumbawa membawa nestapa bagi masyarakat, oleh karenanya rasa empati dan peduli dari kita akan mampu mengurangi kesedihan para warga yang terdampak.  Salah satu yang menjadi perhatian baik relawan adalah dengan ketersediaan kebutuhan pokok, agar warga dapat makan dan minum secara layak, sehingga terhindar dari penyakit yang dapat menjangkit.


Hal inilah yang menjadi perhatian ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq sepulangnya dari Jakarta, Minggu (26/02/2023), langsung menemui warga di beberapa desa yang terdampak sangat parah seperti di Desa  Ongko, dan Desa Labuhan Bontong Kecamatan Empang, serta Posko Tagana Kabupaten Sumbawa.

"Setelah kami mendapatkan berita musibah banjir  yang menimpa saudara- saudara kita di Kecamatan Empang, Saya langsung   melakukan komunikasi dengan warga dan petugas  serta relawan dari Tagana dan para kader kemanusiaan dari Brigade Bencana PDI Perjuangan agar melakukan langkah- langkah tanggap darurat mengatasi permasalahan yang dihadapi warga terdampak banjir, terutama makanan dan minuman yang siap saji, hingga warga dapat normal kembali melaksanakan aktivitasnya sehari-hari" Ucap Rafiq kepada media ini.

Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa yang juga ketua DPC PDI Perjuangan ini, juga mengajak  para relawan dan dermawan untuk membantu  warga korban banjir di Kecamatan Empang dan Tarano.  

Berdasarkan data Ketua Tagana Kabupaten Sumbawa Dedy Susanto, bahwa bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Empang disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, sehingga air sungai meluap ke permukiman warga. Akibat banjir bandeng tersebut tercatat jumlah warga yang Terdampak kurang lebih 2.456  Kepala Keluarga dan 7.513 Jiwa dari 8 desa di Kecamatan Empang diterjang banjir. Kedelapan desa terdampak antara lain, Desa ;  Jotang Beru, Ongko, Pamanto, Bunga Eja, Empang Bawah, Empang Atas, Jotang, dan Gapit puluhan rumah mengalami rusak berat dan sedang, dan ribuan rumah terendam air dan lumpur.


Ketua DPRD bersama rombongan juga menyerahkan bantuan sembako ke posko Tagana yang berada di lokasi, tepatnya di kantor Koramil Empang, seraya memberikan semangat kepada tim Tagana yang ada di dapur umum Tagana Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa.

Ketua DPRD Sumbawa saat turun ke lokasi didampingi oleh anggota DPRD Sumbawa Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Sumbawa.

Usai menyerahkan bantuan, Ketua DPRD juga mengajak para relawan berkeliling ke beberapa Desa yang terdampak  banjir seperti Desa Ongko, Desa Labuhan Bontong dan sekitarnya. Saat berada di tengah tengah masyarakat, Ketua DPRD memberikan semangat dan juga memberi saran dan peringatan agar warga apabila ada yang merasa kesehatannya terganggu (sakit) agar jangan sungkan untuk segera memeriksakan diri dan berobat faskes terdekat.

"Bencana banjir dapat mengakibatkan berbagai dampak negatif, diantaranya terhadap  kesehatan seperti munculnya penyakit kulit menular demam, oleh karena itu segera diperiksa dan diobati. Untuk rusaknya rumah dan fasilitas umum  perlu didata sehingga Pemerintah dapat melakukan kontruksi bangunan tersebut" Jelasnya.

Abdul Rafiq mengingatkan, bahwa banjir dapat kita cegah dengan cara, melestarikan lingkungan dan hutan, pelebaran sungai, menjaga kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan di sungai, membuat sumur resapan, meninggikan bangunan, menanam pohon berbatang besar di sekitar rumah.

"Di balik bencana banjir pasti ada hikmah yang dapat kita petik,  Pertama, bencana banjir merupakan ujian dan cobaan yang diberikan oleh Allah SWT. supaya kita dapat melewati cobaan yang diberikan dengan sabar dan tabah. Kedua, sebagai sarana untuk kita intropeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ketiga, banjir menunjukkan besarnya kekuasaan Allah SWT. Keempat, untuk membuat kita saling membantu dan peduli terhadap sesama yang tertimpa musibah banjir. Dan yang terakhir untuk mengingatkan kita agar selalu menjaga kebersihan lingkungan." Tutup Rafiq sapaan akrab Ketua DPRD Sumbawa itu. (Lalu/Ruf)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close