 |
| Dok RIN. |
Mataram (postkotantb.com)- Dalam kegiatan Gen-Z Talent Activation 2023 dalam membangun Generasi Digital Bebas Stunting, Senin (16/10), Staf Khusus III Menteri BUMN RI Arya Sinulingga memberikan apresiasi terhadap SMAN 5 Mataram yang menjadi tuan rumah dari kegiatan tersebut.
Ia menilai bahwa SMAN 5 Mataram merupakan salah satu sekolah terbaik dan konsisten dalam memberikan pendidikan yang baik, sehingga dapat mencetak siswa dan siswi yang berkualitas. Hal ini pun yang menjadi faktor terpilihnya SMAN 5 Mataram sebagai tuan rumah kegiatan tersebut.
"Keberadaan kami di sini untuk lebih mendorong agar siswa yang lulus dari sekolah ini bisa masuk ke perguruan tinggi negeri yang bagus-bagus. Kita ingin orang NTB juga maju-maju," ungkap Arya.
Kunjungan Staf Khusus Menteri di sekolah tersebut, dalam rangka memberikan motivasi ke siswa SMAN 5 Mataram. Ia menerangkan, keberadaannya di acara tersebut untuk membawa literasi digital terkait stunting. Ia menekankan pentingnya kesadaran siswi yang sudah haid, agar tidak boleh kurang darah atau anemia, karena berpotensi menghasilkan anak stunting.
Siswa juga diberikan motivasi terkait literasi digital. Di era digital yang pesat ini harus diimbangi dengan penggunaan teknologi digital dengan baik. Menrutnya ada sebanyak 15 juta orang remaja di Indonesia, saat ini bermasalah dengan masalah mental. Ia menyebutkan, kondisi itu dipicu oleh teknologi yang berkembang pesat.
“Kami memberikan motivasi agar anak-anak menjadi yang terbaik di NTB,” ujarnya.
Kegiatan juga diisi dengan penyerahan bantuan dan hadiah kepada siswa, penandantanganan MoU antara salah satu BUMN dengan SMAN 5 Mataram, dan acara simbolis para siswi meminum tablet penambah darah untuk pencegahan stunting.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, H Aidy Furqon memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Ia menilai, kegiatan ini menjadi salah satu pemicu anak bisa menjadi hebat dan luar biasa.
"Terkait program pencegahan stunting, kami memiliki program bakti stunting berupa satu siswa menyumbang satu telur," ulasnya.
Sedangkan Kepala SMAN 5 Mataram, Siti Nurhani mengaku merasa bangga. Ia menilai Kunjungan Staf Khusus III Menteri BUMN memberikan kesan tersendiri bagi sekolahnya. Terlebih lagi, kegiatan Gen-Z Talent Activation 2023 selaras dengan program sekolah ini.
"Memang tahun ini, kami sedang memprioritaskan program-program pemanfaatan digital ke arah yang positif," ujarnya.
Begitu pula dengan kegiatan ekskul yang dikembangkan di sekolah, melalui digitalisasi pihaknya menjadikan hal tersebut untuk menfasilitasi dan mengkomunikasikan kegiatan sekolah. Salah satunya pengembangan bakat siswa sekaligus kebudayaan lokal maupun nasional.
"Kami juga sangat senang karena ada tindak lanjut dari kegiatan ini, untuk pengembangan minat dan potensi anak-anak kami," jelasnya.(RIN)
0 Komentar