Foto Istimewa
Sumbawa Besar (postkotantb.com) - Berdasarkan surat keputusan DPP Partai Golkar, melalui Sprin-797/DPP Golkar/XI/2023 dan Sprin -798/DPP Golkar/XI/2023, guna mencapai optimalisasi target Partai Golkar dalam pileg, pilpres, dan pilkada 2024, dipandang perlu memberikan penugasan kepada fungsionaris Partai Golkar yang akan maju sebagai bakal calon/wakil kepala daerah (Bacakada/Bacawakada) Kabupaten Sumbawa.
Beberapa waktu lalu, DPP Partai Golkar mengundang seluruh Bacakawada seluruh Indonesia, baik untuk pilkada maupun pilgub 2024 guna diberikan pengarahan dan surat perintah untuk mempersiapkan diri sebagai bakal calon yang diusung Partai Golkar.
Termasuk di dalamnya Drs.H Mahmud Abdullah dan Dr.Drs.Arahman Alamudy, SH., Msi, yang diperintahkan untuk menjadi bakal calon Bupati Sumbawa 2024. Surat perintah keputusan DPP Partai Golkar tersebut diserahkan Ketua DPD Golkar NTB, H Mohan Roliskana, S.Sos., MH kepada Drs.H Mahmud Abdullah di Mataram Jum'at minggu kemarin.
"Kami atas nama DPD Golkar Sumbawa dan seluruh jajaran pengurus dan kader Partai Golkar Sumbawa berterima kasih atas kepercayaan tersebut, mengingat beliau masih sangat antusias maju kembali di Pilkada Sumbawa 2024," ungkap Berlian Rayes M.M.Inov, Sekretaris DPD Golkar Sumbawa.
Menurut Berlian, hal ini juga sejalan dengan keputusan Rakerda dan aspirasi warga Golkar Sumbawa yang menginginkan Drs. H Mahmud Abdullah (Haji Mo) untuk melanjutkan pengabdian untuk tau dan tanah Samawa. Mengingat masa jabatannya yang tidak cukup 5 tahun atau 1 periode. Sehingga, banyak janji-janji politik dan program yang sedang digagas untuk kembali dilanjutkan.
Karena itu, menurut Berlian, Golkar Sumbawa memandang perlu Haji Mo untuk melanjutkan kepemimpinannya untuk periode kedua.
''Kami berharap kepada seluruh pengurus dan warga Partai Golkar Sumbawa untuk tetap solid dan mendukung penuh keputusan DPP p3artai Golkar ini. Sesuai dengan target Partai Golkar. Menang pileg, menang pilpres, dan menang pilkada,'' seru Berlian. (Babe)
0 Komentar