 |
| Lalu Zulyadaini Caleg PSI Dapil IV Loteng (Kanan) Ketua PSI Loteng Sahirudin (tengah), Mahayudin (kiri) kuasa hukum saat jumpa pers, Kamis (15/02/2024). Foto Lalu Irsyadi/postkotantb.com |
Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Terkait beredarnya video diduga pengerusakan rumah salah seorang Tim Sukses (Timses) Caleg dari partai Golkar di Desa Penujak Lombok Tengah yang cukup viral baru-baru ini. Dimana menyebut suara Caleg PSI Lalu Zulyadaini Dapil IV Praya Barat-Praya Barat Daya Loteng kalah di TPS 21 berlokasi di Dusun Kangi Desa Penujak Praya Barat sebagai penyebabnya.
Guna meluruskan, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) gelar konferensi pers, Kamis (15/02/2024) di salah satu rumah makan di Praya untuk memberi klarifikasi kejadian yang sebenarnya.
" Menyebarnya video yang mencatut nama saya, tentu telah merusak nama baik saya," papar Lalu Zulyadaini.
Didampingi langsung bersama ketua DPC PSI dan Kuasa hukumnya. Lalu Zul yang juga Sekretaris PSI Loteng ini mengatakan, dalam video yang beredar, yang menyebutkan kalau pengerusakan rumah timses Golkar, atas dasar tidak menerima kekalahan, itu tidak benar.
"Bagaimana bisa penghitungan suara masih berlangsung, kok nama saya dibawa bawa tidak menerima kekalahan, lalu melakukan pengerusakan rumah timses Golkar, kan lucu dan itu tidak benar," sentilnya.
Ia menceritakan, kronologis kejadian murni disebabkan adanya dugaan kecurangan di TPS 21 yang dilakukan timses caleg Golkar atas nama inisal SB dan MD yang diduga bekerjasama dengan Linmas.
" Timses akomodir para pemilih sembari membagikan kertas peraga di lokasi pencoblosan sambil mengajarkan para pemilih untuk mencoblos Caleg dari partai Golkar inisial LAR," cetus Zul.
Setelah merasa pemilih sudah paham, lalu mereka mengantarnya ke bilik suara. Di bilik suara para Linmas sudah menunggu untuk menyambut dan langsung di papah sampai ke bilik suara. Di bilik suara Linmas ini langsung mendampingi, sesekali Linmas ini memberikan petunjuk agar mencoblos kertas suara yang sudah dibimbing oleh para timses.
"Bukan sekali dua kali timses ini melakukan seperti itu dan panitia di TPS sudah tau, tapi pura pura tidak tau, sehingga para timses ini leluasa melakukan aksinya," terangnya.
Untuk membuktikan pernyataannya, saya sudah simpen dalam sebuah video dan Poto. Dan akan diserahkan saat melaporkan kecurangan ini.
Kelakuan dua timses LAR ini lanjutnya, bukan hanya di TPS 21 satu saja, Tapi berlangsung dilima TPS di Desa Penujak juga. Pihaknya sudah siapkan para saksi-saksi yang siap memberikan keterangan atas apa yang dilakukan timses LAR ini.
"Atas kecurangan ini, saya selaku caleg dari dapil IV merasa dirugikan, baik oleh panitia sendiri yang telah mencederai demokrasi, termasuk kecurangan tersebut berimbas terhadap perolehan suara saya, dan persoalan ini sudah saya serahkan ke partai," ungkapnya.
Ketua DPD PSI Loteng Sahiruddin menambahkan, pihaknya bersama kuasa hukum, sedang mempersiapkan laporan pelanggaran ke Bawaslu, agar persoalan ini segera diproses.
Tidak hanya itu, caleg dari partai Golkar inisial LAR, juga laporannya sedang disiapkan.
"Penyelenggara dan caleg Golkar ini juga kita laporkan, semua berkas laporan masih kita kumpulkan untuk diserahkan ke Bawaslu," ancamnya.
Hal senada disampaikan kuasa hukum PSI Mahyuddin SH. Adanya pengerusakan itu disebabkan kecurangan yang dibiarkan panitia. Persoalan pengerusakan disebabkan kekalahan itu tidak benar, tapi itu murni sebagai bentuk kemarahan masyarakat yang membiarkan kecurangan para Timses Caleg dari Golkar.
"Pengerusakan itu bukan disebabkan kekalahan, tapi itu murni disebabkan kecurangan pelanggaran pemilu, yang dibiarkan panitia, makanya dalam laporan kita akan adukan dua persoalan, pertama ke panitia dan ke caleg Golkar," tegasnya.
Sementara itu, Caleg partai Golkar yang dimaksud sampai saat ini belum bisa ditemui untuk mengkonfirmasi lebih lanjut. (Irs)
0 Komentar