 |
| Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa dr Carlof Sitompul. Foto Istimewa/Amry |
Sumbawa Barat (postkotantb.com) - Jelang H-9 Pemilu Pilpres dan Pileg pada tanggal 14 Pebruari 2024, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa Kabupaten Sumbawa Barat, menyiapkan ruangan khusus bagi calon anggota legislatif atau caleg yang stres atau mengalami gangguan jiwa usai Pemilu 2024.
Ruangan-ruangan tersebut disiapkan untuk pelayanan rawat inap, bagi caleg yang mengalami gangguan jiwa karena tidak terpilih pada Pemilu 2024.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa dr Carlof Sitompul menjelaskan, untuk mengantisipasi hal tersebut pihaknya akan mempersiapkan ruangan khusus untuk merawat caleg yang gagal dan mengalami gangguan kejiwaan.
“Untuk ruangan, masih terdapat ruang kosong di lantai 2 yang bisa dimanfaatkan untuk layanan poli kejiwaan,” terangnya kepada media ini saat dikonfirmasi via phon seluler pada Senin, (05/02/2014).
Carlof menuturkan, RSUD Asy-Syifa sudah siap untuk memberikan pelayanan kejiwaan, apabila terdapat caleg yang gagal dan membutuhkan pertolongan kejiwaan. Cetusnya
“Pelayanan kejiwaan di Poli Jiwa RSUD Asy-Syifa tidak hanya terbuka bagi caleg yang tidak berhasil, namun juga tersedia untuk masyarakat umum yang membutuhkan dukungan kejiwaan " ujarnya.
Menurut Carlof, pihaknya saat ini, pihaknya telah menyiapkan satu dokter spesialis kejiwaan, sehingga layanan tersebut dapat beroperasi setiap hari, guna memenuhi kebutuhan pasien dengan lebih efektif. Tandasnya
"individu yang mengalami gangguan jiwa memerlukan perawatan rawat inap, apabila ada potensi untuk menimbulkan bahaya terhadap diri sendiri atau orang lain di sekitarnya, seperti adanya keinginan untuk merusak barang, melukai dan atau melakukan upaya bunuh diri. Di sisi lain, jika tingkat stresnya ringan dan dapat ditenangkan, maka cukup dilakukan perawatan rawat jalan ". Tutupnya. (Amry)
0 Komentar