Lombok Tengah (postkotantb.com) - Babinsa Kopang Rembiga, Serka Abdul Aziz, terus aktif dalam mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan fokus pada pengembangan emping jagung dan kripik ubi jalar. wilayahnya di dusun Ngorok, desa Kopang Rembiga, kecamatan Kopang Lombok Tengah.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan pengembangan potensi ekonomi lokal serta mendukung kemandirian perekonomian masyarakat secara berkelanjutan.
"Emping jagung ini merupakan produk khas yang potensial dari daerah Kopang rembiga, yang memiliki nilai ekonomi tinggi jika terus dikembangkan secara optimal," ujar Serka Aziz saat membantu proses pembungkusan emping Kamis, (11/7/2024).
Menurutnya, dalam proses pengembangan produk UMKM di kopang rembiga, termasuk dalam hal peningkatan kualitas, kemasan, dan pemasaran, kami terus melakukan pendampingan, diharapkan UMKM lokal dapat lebih siap bersaing di pasar lokal maupun nasional.
"Karena dengan pendampingan secara melekat akan sangat membuka peluang bagi para UMKM di kopang untuk menjangkau luas ke pasar pasar di luar pulau Lombok," terang Aziz.
Sementara, Hidayanti selaku pemilik usaha emping jagung Darelina di dusun ngorok desa Kopang rembiga mengungkapkan bahwa, "Dukungan dari Babinsa sangat membantu kami dalam meningkatkan produksi dan pengemasan emping jagung. Ini membuka peluang baru bagi kami untuk menjangkau pasar yang lebih luas," ungkap Hidayanti dilokasi usaha pembuatan emping jagung.
Selain itu, ia juga menuturkan manajemen usaha, pengembangan keterampilan, dan pemahaman akan proses pemasaran emping jagung yang efektif telah dilakukan nya mulai sejak tahun 2011 dengan berbagai varian rasa yang di produksi dan pemasaran produknya juga hingga ke pulau Sumbawa.
"Hal ini menunjukan bahwa produk kami mampu beradaptasi dengan dinamika pasar yang semakin kompetitif hingga ke luar pulau Lombok," terang Hidayanti.
Keberlanjutan dari program ini sangat penting untuk memastikan UMKM dapat bertahan dan berkembang dalam jangka panjang. "Kami berharap melalui pendampingan ini, UMKM di Kopang Rembiga dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat," katanya.
Upaya Babinsa dalam mendukung UMKM emping jagung di Kopang rembiga juga sejalan dengan program pemerintah dalam mendorong inklusi ekonomi serta mengurangi disparitas ekonomi antarwilayah. Dengan demikian, diharapkan potensi UMKM lokal dapat lebih dikenal dan berkontribusi signifikan dalam perekonomian daerah.
"Komitmen kami dalam membantu UMKM masyarakat, diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan potensi lokal serta meningkatkan kesejahteraan bersama," tandas Aziz. (Red)
0 Komentar