Breaking News

Dewan Sugiarto Minta Pemkab Loteng Optimalkan Fungsi PPL dan Perbaikan Irigasi

 

Dewan Sugiarto Minta Pemkab Loteng Optimalkan Fungsi PPL dan Perbaikan Irigasi
Sugiarto Anggota DPRD Lombok Tengah Dapil Pujut Praya. Foto Ist/Kadri Ramdani/postkotantb.com
Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Hujan lebat yang mengguyur wilayah Lombok Tengah beberapa hari terakhir menyebabkan puluhan hektar tanaman tembakau petani terendam di wilayah kecamatan Pujut dan Praya Timur.

Tembakau yang terendam perlu masa pemulihan memakan waktu beberapa hari, itupun kalau tidak terjadi hujan lagi.Sehingga berpotensi tembakau mati yang mengkhawatirkan para petani.

Merespons kondisi tersebut, anggota DPRD Lombok Tengah Dapil Pujut-Praya Timur, Sugiarto, meminta para petani untuk bersabar menunggu hujan reda baru kemudian mulai melakukan penanaman. Sugiarto meminta agar petani jangan terlalu tergesa-gesa dan berambisi sementara sebentar lagi akan musim kemarau.

"Jangan terlalu berambisi. Harus tahu jadwal tanamnya,prediksi BMKG bulan ini sudah reda hujannya (musim kemarau). terlalu berlomba-lomba ini saya lihat," ujar Sugiarto Jumat (16/05/2025).

Sugiarto meminta dan mendorong supaya Dinas pertanian (Distan) Lombok Tengah melalui petugas penyuluh lapangan (PPL) untuk melakukan sosialisasi jadwal tanam.

Menurut Sugiarto, Distan harus menginstruksikan kepada PPL masing-masing Desa untuk melakukan koordinasi dengan kelompok tani (Poktan) karena semuanya telah bermitra.

"Perlu untuk kemudian optimalkan peran dan fungsi dari para PPL ini, jangan tergesa-gesa,ini baru habis panen (padi) ini langsung berlomba-lomba menanam tembakau,mesti lihai juga lihat cuaca," kata Sugiarto.

Ia juga mendorong agar Distan melakukan pembenahan irigasi sehingga aliran air menjadi lancar. Bagi Sugiarto, jika irigasi bagus maka air tersebut tidak akan menggenang terlalu lama disawah.

"Jadi langsung mengalir tidak terlalu menggenang. Kita juga mendorong supaya perbaikan irigasi. Jadi ketika hujan besar airnya langsung surut. Dan nantipun kalau kita butuhkan air, jika irigasinya bagus maka air mengalir lancar seperti di utara sana (Lombok Tengah bagian utara)," beber Sugiarto.

Selama ini kata Sugiarto, banyak irigasi yang tidak berfungsi sehingga airnya mampet dan menggenang sawah warga selama berhari-hari. (Kadri)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close