 |
| Tim Putra Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI) dari Kontingen Papua Barat Daya bersama tim dari kontingen lainnya, saat berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Festival Nasional (Fornas) VIII NTB tahun 2025, Selasa (28/07/2025). |
Mataram (postkotantb.com)- Tim Putra Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (Baveti) dari Kontingen Papua Barat Daya, berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Festival Nasional (Fornas) VIII NTB tahun 2025.
Keberhasilan itu diraih usai mengalahkan tim putra dari kontingen Kalimantan Timur (Kaltim), dengan skor 8-6, saat bertanding di Lapangan Tenis Kantor DPRD NTB, Senin (28/07/25).
Manager tim Ba Beni Nabore mengatakan, merasa senang dan bahagia berhasil menjadi juara satu di Baveti FORNAS VIII 2025 yang diselenggarakan di NTB ini.
"Kami Papua Barat Daya sangat senang sekali atas kejuaraan ini," bangganya.
Beni Nabore mengucapkan terima kasih kepada pemprov dan seluruh lapisan masyarakat Provinsi Papua Barat Daya yang sudah mendukung penuh terhadap para kontingen sehingga bersinar di Bumi Gora.
"Di tahun 2023 lalu, pasca kami di Bandung Jawa Barat mendapatkan juara Tiga, tapi kali ini di NTB kami menjadi juara satu, dan pertama kali tim Baveti Papua Barat Daya menjadi juara satu," terangnya.
Di sisi lain, kemenangan ini merupakan hal yang tidak disangka-sangka. Karena sebelumnya, ia memprediksi, timnya hanya mampu bertanding sampai babak semifinal. Sehingga kemenangan tersebut merupakan hal yang luar biasa bagi timnya.
"Tentu ini semua adalah kerja sama, kekompakan, soliditas, dan kolaborasi Pemprov Papua Barat Daya dan KORMI, tim Baveti serta masyarakat, sehingga berhasil membawa mendali Emas Fornas VIII 2025 diselenggarakan di NTB," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Baveti Papua Barat Daya, Ahmad Li menjelaskan,
Baveti Papua Barat Daya baru dibentuk sekitar tiga tahun. Namun dengan keberhasilannya membawa pulang oleh-oleh medali emas, menjadi tolak ukur dan daya dongkrak, agar atletnya lebih semangat dalam berlatih.
"Sekali lagi saya bersyukur, dan Alhamdulillah bisa membawa medali emas," ujarnya.
Pewarta: Syafrin Salam.
0 Komentar