Sumbawa Barat, (postkotantb.com) – Liga KSB Junior tahun 2025 resmi ditutup pada Minggu, 3 Agustus 2025 di Stadion Gibraltar Al-Ikhlas, Taliwang. Kompetisi yang melibatkan kelompok usia Boys U-15, Girls U-19, dan Disabilitas ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional di Kabupaten Sumbawa Barat.
Memasuki tahun kedua pelaksanaan, Liga KSB Junior tahun ini mengusung tema besar sustainability atau keberlanjutan.Acara penutupan ini dihadiri oleh Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Barat, Merliza, S.Sos.I., M.M.; Founder dan Director ASA Foundation, Lee Hawkins, Manager Community Development PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Dimas Purnama, Ketua APSAI Kabupaten Sumbawa Barat, jajaran Forkopimda, perwakilan BNNK, ASKAB PSSI, dan berbagai mitra penyelenggara lainnya.
Founder dan Director ASA Foundation, Lee Hawkins, menyampaikan bahwa Liga KSB merupakan liga sepak bola inklusif dan profesional pertama di Indonesia yang juga menjadi pelopor liga olahraga tanpa limbah (zero waste). Tahun ini, sebanyak 41 tim dan 635 anak dari berbagai kelompok usia ikut ambil bagian.
“Kami bangga dapat mendukung kesetaraan gender dengan 50 peren partisipasi perempuan dan memastikan 100 persen peserta melaporkan peningkatan keterampilan hidup dan kesehatan,” ujarnya. ASA Foundation juga telah melatih 50 pelatih lokal dalam pengembangan sepak bola profesional berbasis nilai hidup.
Manager Community Development PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Dimas Purnama, menambahkan bahwa tema besar tahun ini adalah sustainability. Inovasi pengurangan sampah plastik menjadi fokus utama, dengan hasil pengurangan lebih dari 60.000 botol plastik selama liga berlangsung. “Seluruh konsumsi makanan juga telah menggunakan kemasan ramah lingkungan berupa daun pisang, menggantikan nasi box. Ini merupakan langkah nyata menuju penyelenggaraan event yang peduli lingkungan,” tegasnya.
Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si, menyampaikan apresiasi terhadap kolaborasi lintas sektor yang telah mendukung suksesnya Liga KSB. Ia juga menekankan pentingnya kegiatan semacam ini dalam membentuk karakter generasi muda.
“Kenanglah ini sebagai momen terbaik dalam hidup kalian. Jadikan pengalaman ini sebagai pijakan menuju masa depan yang lebih baik,” pesannya saat menutup secara resmi Liga KSB Junior, Liga Perempuan, dan Liga Disabilitas. Ia juga menginformasikan bahwa Liga Senior akan berlanjut dan mencapai puncaknya pada 10 Agustus mendatang di GOR Magaparang.
Dengan penerapan konsep zero waste dan pendekatan pembinaan karakter, Liga KSB Junior tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga model pengelolaan kegiatan olahraga yang berwawasan lingkungan dan edukatif. Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dikembangkan sebagai bagian dari komitmen membangun generasi muda yang sehat, berkarakter, dan peduli terhadap keberlanjutan lingkungan. (Amry)
0 Komentar