Konsep "Beriuk" Bersama Masyarakat Bangun Inprastruktur untuk Kabupaten Lombok Utara Maju

 

Lombok Utara, (postkotantb.com) - Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Dinas PU PR PKP) Kabupaten Lombok Utara pada kegiatan "Beriuk" Bersama Masyarakat Bangun Inorastruktur untuk KLU Maju.

Sekdis PU PR, PKP Kabupaten Lombok Utara, Bambang Gunawan, ST, didampingi Camat Bayan, Arifin,S.Sos dan Kasi Bina Marga, Wira Adinata.

saat memfasilitasi 43 Kepala Desa mengatakan, konsep "Beriuk" (bersama sama) dalam pemeliharaan jalan Kabupaten yang ada di wilayah desa masing masing yang diawali dengan pelatihan dan diberdayakan untuk melakukan pemeliharaan jalan dan meningkatkan Kualitas Infrastruktur. 

Pemeliharaan jalan yang baik menurutnya dapat meningkatkan kualitas infrastruktur dan mengurangi biaya perawatan. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat agar menjadi lebih sadar akan pentingnya memelihara infrastruktur dan berpartisipasi dalam kegiatan pemeliharaan, disamping Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

Pemeliharaan jalan yang baik dapat meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat, sehingga meningkatkan kesejahteraan, tandasnya. 

Implementasi "Beriuk" mulai dari pembentukan kelompok Masyarakat akan menjadi motor penggerak dalam pemeliharaan jalan. Pemerintah akan menganggarkan dana untuk pemeliharaan jalan berdasarkan proposal yang diajukan oleh kelompok masyarakat. Pemerintah akan melakukan evaluasi dan monitoring terhadap kegiatan pemeliharaan jalan yang dilakukan oleh kelompok masyarakat dan selanjutnya jika ada salah satu desa yang terbaik, maka akan diberikan reward untuk Desa yang Berhasil berupa Piagam Penghargaan. Desa yang berhasil dalam melaksanakan konsep "Beriuk" akan diberikan piagam penghargaan disamping tambahan program lagi, ucap Bambang di depan Forum.

Selanjutnya Desa yang berhasil dapat mengusulkan kegiatan yang akan dibiayai oleh pemerintah. Dengan adanya konsep "Beriuk", masyarakat Kabupaten Lombok Utara dapat berpartisipasi dalam memelihara jalan raya dan meningkatkan kualitas infrastruktur, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pada acara diskusi, beberapa Kepala Desa menyampaikan saran sebagaimana Kades Sambikelen,  Kecamatan Bayan, Muhammad Katur bahwa di jalan Lingkar Majapahit Dusun Lenggorong Desa Sambikelen Saudah berkali kali di Survei, bahkan sudah masuk salah satu prioritas dalam Musrenbang, namun hingga saat ini belum juga ada perbaikan, tegasnya.

Berbeda dengan Kepala Desa Mumbul Sari, Mujetah, menyarankan kepada pihak Dinas PU PR untuk turun survei bersama, melihat secara langsung kondisi jalan di setiap desa untuk menentukan sekala prioritasnya, sebab kalau rencana kegiatan pemeliharaan masing masing 1 (satu) di setiap Kecamatan, maka yang lain kapan gilirannya mengingat jumlah Desa di KLU 43 Desa. Karena itu sebaiknya di Survei terlebih dahulu, saran Mujetah. (@ng)

Pewarta: Jaharuddin.S.Sos