 |
| Sekda Lobar Muhammad Taufiq Sebut Pemkab Lobar Hanya Miliki 100 Juta Dana Tidak Terduga |
Mataram (postkotantb.com)- Anggaran tidak terduga milik Pemerintah Kabupaten Lombok Barat hanya tersedia 100 juta rupiah. Anggaran ini sangat minim dan tidak mencukupi untuk melakukan rekonstruksi paska bencana. Bahkan untuk membangun Hunian Sementara (Huntara) anggaran ini tidak mencukupi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat Muhammad Taufiq menjelaskan Pemkab Lobar tidak memiliki dana tanggap darurat pada APBD 2018. Yang tersedia hanya dana tidak terduga yang kini tersisa 100 juta rupiah. Anggaran tersebut kata Taufiq tidak bisa di gunakan untuk pembangunan Huntara dan membangun rumah serta fasilitas lainnya yang roboh.
Terkait penanganan paska bencana yakni pembangunan fisik bangunan, Pemkab Lobar kata Sekda mengharapkan bantuan pemerintah provinsi dan pusat. Taufiq mengatakan pemerintah pusat telah meminta rencana aksi paska bencana. Pemkab Lobar ujar Taufiq mengusulkan anggaran 6 Triliun untuk rehabilitasi di Kabupaten Lombok Barat.
"kami sudah menyiapkan rencana aksi paska bencana sesuai permintaan pemerintah pusat dan kami mengusulkan anggaran 6 Triliun rupiah untuk merehab kembali wilayah terdampak bencana dalam dua tahun," paparnya.
Data BNPB menyebut jumlah rumah yang rusak di Kabupaten Lombok Barat mencapai 52 ribu lebih. 12 ribu diantaranya dalam kondisi rusak parah. Sementara tempat peribatan yang rusak mencapai 1000 unit. Sekolah yang mengalami kerusakan di Lobar mencapai 500 unit. Rata rata kerusakan Parah terdapat di kecamatan Narmada, kecamatan Gunung Sari.(RZ)
0 Komentar