Kunjungi Posko Gempa SRD, Empat Putri Indonesia Beralih Menjadi Guru

Peduli korbam gempa, empat Putri Indonesia memberikan trauma healing ke anak korban gempa KLU

Lombok Utara (postkotantb.com)- Misi kemanusiaan sebagai perbuatan mulia, sudah sepantasnya mendapat apresiasi dari banyak kalangan. Begitulah kini yang dipetik dari misi kemanusiaan Wakil Gubernur NTB terpilih DR. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, yang menginisiasi terbentuknya Sinar 5 Care sebagai posko kemanusiaan bagi korban gempa di Lombok Utara Nusa Tenggara Barat. Tak hanya mendapatkan dukungan dari jajaran pemerintahan dan stake holder, kaum hawa dari dunia modeling nasional dan juga internasional pun turut serta mengungkapkan empatinya kepada korban gempa Lombok, yang dituangkannya melalui kegiatan amal di posko Sinar 5 Care di Desa Gondang Kecamatan Gangga Lombok Utara pada Selasa (21/8).

Mereka diantaranya, Puteri Indonesia 2018 Sonia Fergina Citra, Miss Internasional 2017 yang juga Puteri Indonesia Lingkungan 2017 Kevin Lilliana, Putri  Indonesia Pariwisata 2014 dr. Estelita Liana, serta Puteri Indonesia Perdamaian 2017 Dea Rizkita, S.Psi.

Sambutan dan antusias dari para korban gempa saat mendapatkan kunjungan dari para model cantik itupun tak terbantahkan. Sekolah darurat yang didirikan oleh Sitti Rohmi Djalilah dikomplek posko Sinar 5 Care, sontak riuh dengan keceriaan dan kegembiraan dari para anak - anak korban gempa yang sedang melakukan kegiatan belajar mengajar. Jajaran modeling inipun, seketika itu menjadi guru untuk memberikan edukasi dan mengisinya dengan kegiatan trauma healing.

“Para Putri Indonesia ini mengunjungi sekolah darurat yang di inisiasi oleh Ibu Rohmi. Mereka ikut mengajar di tenda sekolah darurat,” ucap M. Ikhsanul Wathony, selaku koordinator Posko Tanggap Darurat Sinar 5 Care Lombok Utara.

Bahkan pasalnya tak hanya berbagi keceriaan, para model yang sekaligus menjadi duta perdamaian dan lingkungan ini juga memberikan bantuan logistik, bagi lebih dari 200 orang Kepala Keluarga di komplek pengungsian tersebut. “Tidak hanya memberikan hiburan mereka juga membawa bantuan untuk korban gempa terutama untuk keperluan ibu - ibu dan anak,” tutur Ecan sapaan akrab.

Para putri Indonesia yang di Koordinir oleh Green Edelweis Foundation ini pasalnya sangat mengapresiasi kiprah sosial dari DR. Hj. Sitti Rohmi Djalilah dengan mendirikan Sekolah Darurat bagi korban gempa. Mereka bahkan menyatakan akan tetap mendukung sekaligus mengkampanyekan pentingnya penanganan dampak gempa Lombok, khususnya bagi anak - anak usia sekolah.

“Mereka mengapresiasi kegiatan Ibu Wagub terpilih yang konsen terhadap pendidikan di daerah terdampak. Dan para putri indonesia ini berjanji akan tetap membantu mengkampanyekan pentingnya penanganan dampak gempa terutama untuk anak usia sekolah dan perempuan,” pungkasnya.(RZ)