Jakarta (postkotantb.com)- Laskar
Perantau NTB dan Front Pembela TGB (FPT) berencana akan turun ke jalan
menyikapi dugaan demo pesanan elit politik untuk menyerang Gubernur NTB periode
2013 – 2018 Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang, di Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (24/9/2018).
“Senin kita akan turun kejalan di
Gedung KPK. Kami minta Agus Rahardjo cs tidak terpengaruh dengan demo pesanan
yang memiliki motif politik untuk menyerang TGB. Demo pesanan bermuatan politis
ini perlu diwaspadai,” tegas Jubir FPT Ahmad L, saat jumpa pers di Ibis Hotel,
Cikini Menteng Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018).
Lebih lanjut, Ahmad mengaku jelang
Pilpres 2019 ini, aroma politik semakin memanas. Bahkan isu – isu untuk
menyudutkan lawan politik pun dilakukan dengan menghalalkan segala cara. Dia
pun mencium dalam waktu dekat akan ada gerakan aksi demo pesanan untuk mendesak
kasus dugaan korupsi divestasi saham PT Newmont di Nusa Tenggara Barat.
“Gak capek apa ya fitnah TGB terus,
isu ini sengaja muncul dan digoreng oleh kubu lawan politiknya untuk
mengkerdilkan para pendukung Jokowi. Ada udang dibalik batu, dan ada maksud
tertentu pastinya,” ujar dia.
Ahmad memastikan gerakan demo yang
akan mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu adalah bernuansa politis.
“Ini adalah permainan licik hanya ingin menghalalkan segala cara meraih
kekuasaan,” ucap Ahmad.
Dia pun menyayangkan jika aksi yang
dituding beraroma politik terlalu tinggi itu mencari-cari suatu yang tidak ada
dan berpotensi memaksakan diri.
“Ingat KPK sendiri menyatakan bahwa
pemeriksaan TGB masih dalam proses penyelidikan. Stop intervensi KPK untuk
kepentingan politik, jangan sampai hukum jadi alat politisasi. Nanti malah jadi
peradilan opini,” tambah dia.
Ditempat yang sama, Ketua Aliansi
Mahasiswa dan Pemuda Sasak Lombok Daud Gerung juga akan mengerahkan massa
sebanyak mungkin untuk memberikan dukungan kepada TGB atas tudingan fitnah
tersebut.
“Kami akan kerahkan massa sebanyak mungkin para perantau Sasak Lombok
untuk ikut serta bersama Front Pembela TGB di Gedung KPK nanti. Kami sangat
menyayangkan jika ada demo pesanan yang bermotif politik,” pungkasnya. (Eka)
0 Komentar