Gubernur NTB Dr. H. Zuulkieflimansyah menerima Dewan Riset
Daerah Provinsi dan PT. Liem Shrimp Organization, di Ruang Kerja Rabu,
13/2). |
Mataram (postkotantb.com)- Dewan riset daerah pada dasarnya memiliki posisi yang sangat penting bagi pembangunan di NTB. Hasil riset yang diperoleh menjadi sumbangan berharga yang mampu mendukung berbagai proses pembangunan daerah. Demikian disampaikan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, saat menerima silaturrahmi Dewan Riset Daerah Provinsi, Sains Techno Park Universitas Teknologi Sumbawa dan PT. Lim Shrimp Organization di ruang kerjanya, Rabu (13/2/2019).
Kedatangan rombongan adalah dalam rangka memberi masukan untuk
pembangunan NTB dalam bidang keilmuan dan riset, juga untuk menyampaikan
kendala-kendala dalam kerja sama dan investasi di Pulau Sumbawa.
Menyikapi hal ini,
Gubernur menyambut antusias atas kehadiran dewan riset daerah.
"Saya kira Dewan Riset sangatlah penting, coba buat kajian-kajian industri
apa yang cocok dan bisa kita terapkan di NTB. Riset yang paling penting bukan
di kampus tapi di business Community," ujar Gubernur.
Prof. Ir. H. Yusuf. A.
Sutaryono, Phd selaku kepala Dewan Riset Daerah Provinsi NTB pada kesempatan
tersebut menyampaikan bahwa, silaturrahim kali ini adalah untuk berdiskusi
tentang pengembangan riset di NTB.
"kami banyak
berdiskusi tentang arah pengembangan riset di NTB, terutama tentang bagaimana
riset dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami dewan riset sudah
banyak memberikan masukan, sejak zaman gubernur sebelumnya dan kini Gubernur
Zul, " tutur prof Yusuf.
Prof Yusuf juga Dewan
Riset Daerah akan terus mendukung dan mengawal program kegiatan pemerintah
Provinsi, tambah Prof. Yusuf.
"Respon Gubernur sangat bagus, kami juga akan mengawal program-program
yang dilakukan OPD agar pelaksanaannya sesuai dengan target yang ingin d
capai," ujarnya.
Kaitannya dengan Sains
Tekno Park yang merupakan Terobosan yang di gagas Gubernur, Prof Yusuf
menyatakan Dewan riset juga akan ikut turut berperan.
"Sains techno park adalah pertemuan antara teknologi dengan industri.
Jangan sampai STP Hanya dijadikan tempat membuat mesin, itu memang salah satu
tujuannya namun yang paling penting adalah bagaimana teknologi dan industri ini
mampu komersil dan diterima di pasar dan masyarakat," jelasnya.
Ronald Lam selaku
Direktur PT. Lim Shrimp Organization di Indonesia yang hadir pada kesempatan
tersebut menyampaikan rencana nya untuk berinvestasi di NTB khususnya di Pulau
Sumbawa. "Rencananya akan kami bangun pabrik di Sumbawa. Pabrik pakan,
pabrik proses implan, mungkin akan ada kerjasama dengan pemprov
kedepannya," ujar Ronald.
Kami juga berharap
pemerintah Provinsi bisa membantu kami dalam menyelesaikan berbagai kendala dan
problem kami dalam berinvestasi di Sumbawa, lanjutnya. (RZ)
0 Komentar