 |
| Kadis Perdagangan Provinsi NTB melakukan pengecekan pendistribusian semen tiga roda di Pelabuhan Lembar |
Lombok Barat (postkotantb.com)- Kelangkaan semen di pasaran khususnya semen Tiga Roda di respon oleh Tim Satgas Pangan Pemprov NTB dan Tim Satgas Pangan Polda NTB. Tim yang di pimpin Kepala Dinas Perdagangan Hj. Putu Selly Andayani bersama Kasubdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda NTB, AKBP Feri Satriansyah melakukan pengecekan pendistribusian semen khususnya Semen Tiga Roda pada gudang penyimpanan semen curah yang berlokasi di dermaga barang Lembar, Kamis (5/9).
Dari keterangan pimpinan PT Indocement TIGA RODA Lembar, Dian mengakui terjadinya kelangkaan semen tiga roda pada bulan ini. Kelangkaan tersebut ujar Dian disebabkan adanya maintenance pada pabrik di Tarjun Kalsel sehingga ada pengurangan jatah.
Namun persoalan ini segera di atasi dengan pengisian dari Citeurep Jawa Barat. Namun persoalan utama menurut Dian yang menjadi terhambatnya pendistribusian semen tersebut adalah akibat kecilnya kapasitas bongkar pada pelabuhan barang Lembar sebab adanya penambahan bongkar kapal muat orang sehingga berpengaruh pada bongkar barang terutama bongkar kapal pengangkut semen.
Menurut Dian semen sudah berlabuh siap dibongkar namun tertunda bongkar dan pada tgl 12 dan 18 September 2019, akan datang dan siap bongkar semen tiga roga masing masing sebanyak 7.500 ton untuk memenuhi kebutuhan semen untuk wilayah NTB.
"Untuk Semen Tiga roda stok untuk pulau Lombok 36.000 ton per bulan terdiri dari pengiriman lewat Tanjung Priuk 20.000 ton dan Kalimantan 16.000 ton," papar Dian.
Sementara untuk semen Bosowa Kepala Dinas Perdangangan Hj. Putu Selly Andayani menjelaskan pendistribusiannya masih normal dan lancar. Adapun Semen Bosowa sebanyak 30.000 ton per bulan terdiri dari 20.000 kemasan Zak dan 10.000 ton curah.
Untuk harga distributor dan harga eceran Selly menyatakan Disdag Provinsi NTB, dan Kab/Kota sedang melaksanakan survey harga pada tingkat distributor untuk mengetahui perbandingan harga.(RZ)
0 Komentar