![]() |
PASAR RENTENG BARU: Kepala dinas PUPR Loteng bersama pejabat dinas Pekerjaan Umum dan Balai permukiman NTB, saat mengunjungi Pasar Renteng jelang serah terima. |
Lombok Tengah (postkotantb.com)-Setelah rampung dibangun, pemerintah menjadwalkan peresmian Pasar Renteng pada bulan Februari mendatang. Rencana peresmian dilakukan pertengahan Februari. Kepala dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Loteng, Lalu Firman Wijaya, mengatakan proyek pasar tersebut telah 100 persen selesai.
"Insyaallah peresmian pekan ke dua bulan Februari mendatang dan peresmian ini yang terakhir dilakukan oleh bapak bupati kita," kata Lalu Firman, Senin (18/01).
Pasar yang dibangun dengan dana Rp 120 miliar itu memiliki kapasitas sebanyak 1.748 unit. Terdiri atas ruang los dan kios. Sedangkan jumlah pedagang yang sudah terdata sesuai data atau jumlah pedagang sebelumnya sebanyak 1.719 pedagang.
"Kita tetap utamakan pedagang yang sudah ada," terangnya.
Dari jumlah itu masih ada 29 tempat kosong yang diperuntukan bagi calon pedagang baru. "Ada 29 unit kita sengaja siapkan untuk mengantisipasi kalau ada pedagang baru," paparnya.
Dijelaskan Lalu Firman, untuk bangunan di sebelah selatan pasar yang diisi pedagang emas dan para pedagang di pinggir jalan, satu minggu setelah peresmian akan ditertibkan.
Setelah pasar beroperasi, pembangunan akan dilanjutkan dengan pembatan taman, pagar dan lahan parkir. Pemkab Lombok Tengah telah menyiapkan anggaaran Rp 5,4 milar untuk tiga proye ini.
Sementara itu, Kepala Balai Prasarana dan Permukiman NTB, Ika Sri Redjeki berharapa, Pemkab Loteng dapat memanfaatkan dengan fasilitas publik yang dibangun dengan anggaran pusat tersebut.
‘’Dengan pasar yang baru ini kita berharap pengujung dan pedagang akan betah. Kami minta pasar ini dikelola secara baik,’’ ungkapnya. (AP)
0 Komentar