LOTENG, (postkotantb.com)- Diduga salah satu sekolah menengah pertama Favorit di Lombok Tengah (Loteng), melakukan intimidasi terhadap sejumlah kepala sekolah asal siswa, khususnya siswa kelas VII untuk mengubah nilai raport siswa.
Perlakuan oknum kasek sekolah favorit tersebut terbongkar, ketika salah seorang kasek asal siswa kelas VII, buka suara.
Kepada postkotantb.com di ruang kerjanya, kasek inisial MP menuturkan, setiap tahun alumninya telah banyak yang masuk di sekolah menengah pertama favorit di Praya. Dan tidak sedikit alumninya telah mengharumkan nama baik sekolah tersebut, sehingga setiap tahun alumninya selalu dilirik untuk bisa masuk di sekolah tersebut.
"Sekalipun sudah tamat, kami tetap memantau prestasi yang ditorehkan alumninya dan alhamdulilah di sekolah favorit ini, alumni kami selalu mengharumkan nama sekolah dimana ia belajar," katanya, kemarin.
Saat penerimaan siswa baru 2021, ada 5 alumninya masuk di sekolah favorit tersebut, dari 5 alumninya ada satu mata pelajaran yang kurang atau dibawah standar nilai yang sudah ditetapkan oleh pihak sekolah favorit tersebut.
Saking mempertahankan alumninya, kasek dari sekolah favorit tersebut, datang ke sekolah dan meminta untuk nilai rapot kelas IV untuk satu mata pelajaran diubah agar mencukupi standar nilai yang sudah ditetapkan oleh sekolah favorit tersebut.
Karena ini permintaannya, sehingga pihaknya lakukan. "Saya tidak tahu berapa standar nilai yang ditetapkan sekolah favorit tersebut, tapi yang jelas beliau (Kasek favorit red) datang meminta agar nilai satu mata pelajaran kelas IV alumninya di ubah menjadi 80, kendati nilai siswanya saat itu di satu mapel nilainya 70,6. Karena beliau datang langsung meminta iaaa saya lakukan," tuturnya.
Seandainya pihak kasek favorit tersebut keberatan atas apa yang ia ucapkan, pihaknya siap mempertanggungjawabkan sebab beliaunya langsung datang dan meminta.
Selain itu lanjutnya, sesuai yang dikatakan kasek waktu itu, kenapa dia minta diubah, sebab saat tes masuk dulu, nilai alumninya yang masuk ke sekolah favorit tersebut, jauh lebih tinggi hasilnya ketimbang nilai tes siswa yang lain kendati nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
Lebih tinggi dari siswa yang lain, mungkin ini penyebabnya kasek minta untuk diubah satu mapel yang tidak masuk dalam persyaratan bisa masuk di sekolah favorit tersebut.
Sementara itu kasek favorit Inisial MJ saat dikonfirmasi, Senin (13/12) menafikan apa yang telah dikatakan salah satu kasek. Kedatangannya ke sekolah asal siswanya, hanya untuk Bersilaturrahmi.
"Saya tidak pernah minta untuk mengubah nilai rapot siswa untuk bisa diterima ditempatnya, kedatangannya ke sekolah sekolah tersebut hanya Bersilaturrahmi, tidak lebih," bantahnya.
Selain itu, proses penerima siswa baru waktu itu, alangsung di handel oleh dinas pendidikan, mulai dari persyaratan dan yang lainnya, pihaknya hanya menerima hasilnya. "Ketentuan persyaratan siswa bisa masuk di sekolah, sudah di atur dinas pendidikan, kami hanya menerima," tegasnya. (AP)
0 Komentar