Loteng, (postkotantb.com) - Dalalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengeluarkan kebijakan agar instansi pemerintah memperkuat protokol kesehatan (Prokes) di lingkungan kantornya dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.
Atas hal tersebut, Rutan Kelas IIB Praya Kanwil Kemenkumham NTB menerapkan sistem aplikasi PeduliLindungi dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan Rutan.
Pegawai serta pengunjung yang akan memasuki area Rutan Praya diminta melalukan Scan QR Code Check In-Out melalui Aplikasi PeduliLindungi ini.
"Sebagai institusi kita harus membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran covid-19, termasuk kebijakan PAN RB sudah kita lakukan, sudah mulai menerapkan Scan QR Code Check In-Out melalui Aplikasi PeduliLindungi, " Kata kepala rutan kelas IIB Praya, Jumasih Selasa (15/2)
Aplikasi ini lanjutnya, ini dapat membantu meningkatkan partisipasi pegawai dan masyarakat guna melaporkan lokasi dan riwayat perjalanan selama pandemi demi mendukung terwujudnya penguatan 3T (Test, Tracing, dan Treatment) yang dijalankan pemerintah.
Memanfaatkan fitur scan QR di pintu masuk Rutan Praya, dengan demikian protokol kesehatan terjaga dan terimplementasikan dengan baik. Scan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi juga terintegrasi dengan data hasil tes pemeriksaan Covid-19 dan data vaksinasi nasional serta sesuai arahan surat Plt. Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI Nomor SEK.5-UM.01.01-245 tanggal 23 September 2021 perihal Pendaftaran QR Code PeduliLindungi.
penggunaan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi ini lanjut Jumasih, sebagai bentuk upaya Rutan Kelas IIB Praya Kanwil Kemenkumham NTB mendukung program pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19.
‘’Dengan diterapkannya sistem Scan QR Code PeduliLindungi ini, kita berharap mampu mengoptimalkan pencegahan dan penyebaran Covid-19 terutama di lingkungan Rutan Praya, serta sebagai bentuk support kita kepada program yang diterapkan pemerintah’’, ujarnya. (Ap)
0 Komentar