Breaking News

Presiden Partai Buruh Terharu Dengan Sambutan Para Kader, Jen Gondrong: Semua Dapil di Loteng Harus Terwakili.

 


Loteng (Poskotantb.com)- Senin (28/3), rumah makan D Cantik Praya Lombok Tengah (Loteng), jadi saksi bersejarah bagi para Buruh dan masyarakat Indonesia.

Pasalnya, sesuai dengan nama, partai Buruh, partai ini digadang-gadang bakal menjadi harapan baru dan penyelamat untuk para Buruh dan kemakmuran di Indonesia.

Untuk memantapkan barisan menyongsong 2024 mendatang, di NTB partai Buruh menggelar Konsolidasi kelas pekerja Partai, yang dihadiri langsung Presiden Partai Buruh, Ir.H.Said Iqbal ME dan Sekjen Ferri Nuzarli,SE.SH.

Hadir Ketua Exco Partai Buruh Provinsi NTB, Lalu Wira Sakti SH, Ketua Exco Partai Buruh Loteng, Jeni Mamahid Yuswanto dan seluruh Ketua Exco 10 Kabupaten Kota se-NTB.

Ketua Exco Partai Buruh Loteng, Jeni Mamahid Yuswanto mengatakan, hadirnya partai Buruh di Indonesia khususnya di NTB, adalah slaah satu partai yang mampu mengakomodir seluruh nasib para Buruh dan menjadikan NKRI lebih baik.

Di tahun 2024 mendatang, khususnya di Loteng, yang memiliki jumlah penduduk mencapai lebih dari 1.7 juta jiwa. Dan memiliki kuota anggota DPRD di Loteng sebanyak 50 kursi, partai Buruh siap untuk mengisinya.

"Dengan misi dan visi partai Buruh, ini bagian dari peluang bagi kader-kader partai buruh untuk merebut kursi di parlemen, khususnya di Loteng," Katanya. "Dan kami yakin masyarakat Loteng pada khususnya yang memiliki rasio Buruh cukup tinggi, bakal memilih partai Buruh, sebab kami yakin dengan misi dan visi yang diusung partai ini, mampu memberikan yang terbaik," Sambungnya.

Dijelaskan, jumlah Daerah Pemilihan (Dapil) yang ada di Loteng berjumlah 6 dapil, dipastikan akan terisi, sebba raya rata kader partai Buruh, mereka yang memiliki kepedulian terhadap nasib para Buruh.

"InsyaAllah semua dapil yang ada di Loteng akan kita isi dengan anggota dewan dari Partai Buruh," Yakinnya.

Sementara itu, Ketua Exco Partai Buruh NTB, Lalu Wira Sakti menyampaikan, pihaknya tidak muluk-muluk bagaimana menargetkan Partai Buruh di Provinsi NTB bakal bersaing dengan partai besar lainnya.

"Tidak muluk-muluk pak presiden, dengan meraih empat kursi saja di DPRD Provinsi, maka kita bisa tampil sebagai pimpinan di parlemen, dan kami optimis bisa bersaing dengan partai besar lainnya," Tegasnya.

Sementara itu presiden partai Buruh Ir. H. Said Iqbal mengaku, kondisi Indonesia saat ini sangat ironi. Dimana Indonesia sebagai negara penyandang status negara terkaya nomor 7 di dunia, namun kondisi para buruhnya sangat memprihatinkan.

"Jadi pak Presiden Jokowi sudah mengumumkan, tahun ini kita berada diurutan nomor 7, tahun 2025 kita akan diurutan nomor 5. PDB kita sebesar Rp.14 ribu triliun," paparnya.

Saat ini berkat kerja keras pemerintah, setelah sempat minus, ekonomi tumbuh hingga 6 persen. Nah secara teori lanjut Bang Iqbal, bila ekonomi tumbuh maka kesejahteraan meningkat, pengangguran berkurang.

"Namun kita lihat faktanya!Dari tahun ketahun ekonomi meningkat, itu artinya ekonomi tumbuh dan salah satu indikator ekonomi tumbuh berikutnya adalah Gini Ratio.,"jelasnya

Dijelaskan, kesenjangan yang terjadi antara yang kaya dan miskin. Bila Index makin meningkat, maka itu artinya yang kaya makin kaya dan yang  miskin makin miskin.

Dengan adanya data ekonomi tumbuh tersebut lanjut Iqbal, harusnya  Index makin kecil, pengangguran makin berkurang dan kesejahteraan semakin meningkat.

Oleh karenanya,  Partai Buruh hadir bagaimana agar bisa masuk ke Parlemen dan memberi warna setiap aturan yang ada agar berpihak kepada kaum buruh, buruh tani, tukang ojol, sopir-sopir, emak-emak penjual warung, warga miskin kota, orang-orang terpinggirkan punya posisi dalam parlemen.

"Itulah kita yang kami sebut sebagai kelas  pekerja, kalau yang kelas menengah keatas sudah ada partai yang mengurusnya, maka kita-kita ini yang kelas pekerja, inilah partainya, Partai Buruh,"tandas Iqbal. (Ap)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close