Breaking News

Muazzim Akbar: Dipastikan 2024 Gerindra Golkar Cerai!

 


Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) NTB H. Muazzim Akbar menyebutkan, kalau pimpinan pusat partai PAN bersama partai Golkar dan PPP, sudah mengumumkan Koalisi untuk mengusung calon presiden tahun 2024.

Koalisi tersebut itu bersifat permanen, artinya Koalisi ini berlaku di seluruh daerah dan Koalisi tersebut dinamakan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Di pusat PAN sudah permanen melakukan Koalisi bersama PPP dan Golkar, dan di pilpres 2024 kita sepakat usung Eric Tohir, sedangkan di daerah khususnya di NTB, Koalisi tersebut akan digelar usai lebaran Idul Adha 10 Juli mendatang," Katanya di salah satu rumah makan di Kota Praya, Rabu (29/6).

Dengan adanya Koalisi permanen di pusat tersebut, tentunya berimbas terhadap pencalonan Kepala Daerah, termasuk di Loteng. "Kalau sudah pusat, di daerah pasti demikian," cetusnya.

Selanjutnya, setelah deklarasi Koalisi di tingkat daerah yang akan dilaksanakan usai lebaran Idul Adha lanjut Ketua DPW PAN ini, pihaknya akan memerintahkan kepada seluruh kader dan pengurus PAN, untuk melakukan sosialisasi, mulai dari tingkat DPC hingga Kecamatan dan Desa.Agar masyarakat tahu, kalau tiga partai besar ini, sudah sepakat melakukan Koalisi, mulai dari pilpres hingga pilkada baik di pilgub NTB ataupun pilkada Kabupaten Kota.

Ditanya apa alasan koalisi ini terbentuk, H.Muazzim Akbar menegaskan, di pusat jelas PAN, PPP dan Golkar tidak bisa mengusung calon sendiri, jadi harus ada kerjasama atau koalisi, sebab jumlah kursi tidak mencukupi, terkecuali PDI-P.

Sebab persyaratan mengusung calon presiden, partai harus mampu memenuhi 20 persen PT, sedangkan untuk PAN 8 persen, Golkar 12 persen dan PPP 4 persen, jika digabungkan maka sudah memenuhi persyaratan malah lebih.

"Kalau kita gabungkan, jadinya 24 persen dan kita sudah memenuhi syarat untuk mengusung presiden di pilpres 2024 mendatang," bebernya.

Ditanya soal pilkada Loteng, siapa kira kira yang akan diusung, ia mengaku untuk pengusungan calon bupati dan wakil bupati di Loteng, sejuah ini belum mengerucut ke penentuan nama, sebab itu nanti akan terlihat dari jumlah kursi yang akan diperoleh masing-masing partai, baik PAN, PPP ataupun Golkar.

"Saat ini memang kursi PAN di Loteng hanya 1, tapi kita tidak tahu di pileg mendatang, jika jumlah kursi PAN naik drastis, tentunya kita bisa mengusung sendiri," tandasnya. (Ap).

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close