Breaking News

Hari Ini Workshop Cerdas Tingkat Madrasah Ibtidaiyah Ditutup

 


Lombok Tengah, (postkotantb.com) - Sebanyak 25 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Se Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah (Loteng), telah mengikuti kegiatan workshop pembelajaran berbasis kemampuan program semua anak cerdas (SAC), hari ini resmi ditutup.

Workshop tersebut di ikuti 150 guru kelas, yang tergabung dalam 25 lembaga pendidikan MI yang ada di bawah binaan Kantor Kementerian Agama Loteng. Untuk Workshop tersebut di pusatkan di MI Al Ma'rif Mungkik Desa Mujur Kecamatan Praya Timur Loteng, selama tiga hari.

Kepala KKM MI Praya Timur Loteng Mahyun mengatakan, dipilihnya MI Al Ma'rif Mungkik Desa Mujur sebagai pusat Workshop, para anggota KKM MI Praya Timur menilai, kalau MI Al Ma'rif, satu satunya madrasah paling strategis dan memiliki kelengkapan memadai, sehingga para anggota sepakat, Workshop pembelajaran berbasis Cakep Literasi dan Numerasi Dasar (Cerdas), bagi guru kelas MI di Praya Timur, di pusatkan di MI Al Ma'rif.

"Sebagai tuan rumah, kami hanya bisa katakan alhamdulillah, kalau madrasah kami ini dinilai para anggota KKM MI, paling lengkap dan strategis," Katanya, Rabu (3/8).

Strategis lanjutnya, madrasah Al Ma'rif ada di jantung Kecamatan Praya Timur, sehingga mereka para anggota KKM MI, tidak kesulitan untuk mencari lokasi tempat kegiatan workshop. Selain itu, ketika mereka menilai paling lengkap, baginya itu terlalu berlebihan, namun karena ini kepercayaan para anggota, sehingga mau tidak mau, pihaknya selaku kepala di MI Al Ma'rif, siap menjaga amanah ini.

"Saya kira dulu, para anggota KKM MI se Praya Timur, memilih melaksanakan Workshop di MI Al Ma'rif karena saya sebagai ketua KKM, tapi ternyata tidak. Artinya mereka memilih memusatkan kegiatan workshop selama tiga hari, karena lokasi lembaga yang ia pimpin strategis dan kelengkapannya lengkap," Tutur Ustaz Mahyun.

Dikatakan, pihaknya selaku ketua KKM MI se Praya Timur berharap, imbas dari pelatihan pembelajaran berbasis kemampuan program semua anak cerdas sac bagi guru kelas MI, mampu di implementasikan oleh semua peserta. Sehingga harapan dan tujuan sari pelatihan ini tepat sasaran, dalam rangka meningkatkan Indeks Prestasi bagi peserta didik.

Sementara itu Zulhadi selaku pemateri sekaligus Kepala MIN 4 Loteng mengatakan, dalam workshop ini terfokus pada Cakep Literasi dan Numerasi Dasar, bertujuan agar semua anak lebih cerdas.

Dalam pelatihan workshop ini, guru diajarkan bagaimana caranya memberikan penilaian, mengelompokkan dan yang lainnya.

"Di akhir pelatihan, kami dari panitia memberikan sejenis teks soal, berisikan materi yang sudah diberikan, guru yang belum sepenuhnya menguasai materi yang sudah diberikan, itu nantinya kita akan berikan bimbingan lanjutan, yang akan diadakan di masing masing guru di madrasah tempat mereka mengajar," Katanya.

Selanjutnya, implementasi dari pelatihan ini, para peserta diberikan tanggung jawab untuk melakukan hal yang sama di madrasah masing masing, dengan tujuan materi yang sudah diterima saat pelatihan bisa ditelurkan kepada guru yang lain.

Ditambahkan Zulhadi, sebelumnya MIN 4 Loteng telah menggandeng inovasi dengan tema "semua anak cerdas pada guru sasaran", dan ternyata apa yang telah ia lakukan, sekarang menjadi embrio, artinya pelatihan yang telah dilakukannya telah menjadi contoh bagi pendidikan dasar.

 "Dimana ada pelatihan, alhamdulillah kami dari MIN 4 Loteng, selalu di undang sebagai pemateri," Ungkapnya. (Ap)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close