Sumbawa Barat, (postkotantb.com) -
Sosialisasi Pengadaan Tanah Mapolsek kawasan pelabuhan laut Tano,bertempat di Studio Bidang Tata Ruang dan Pertanahan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sumbawa Barat pada selasa 25 oktober 2022.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut di hadiri Sekretaris Dinas PUPR KSB Arkamudin. Kasi Tata Ruang dan Pertanahan Dinas PUPR KSB Danding Prasetya N. Camat Poto Tano diwakili oleh Sekcam Poto Tano Rulmansyah. Kepala Desa Poto Tano M.Nur Hasan. Kapolsek Kawasan Pelabuhan Poto Tano IPTU Nurlana. Pemilik Tanah yang diwakili oleh pihak keluarga Ari. Staf Teknis Dinas PUPR KSB Firman dan Staf Teknis Dinas PUPR KSB Bani.
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin S.IK M.IP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi Adirejo, S.Sos mengatakan, Kadis PUPR Sumbawa Barat menyampaikan, Sosialisasi ini merupakan tahapan proses persiapan pengadaan tanah untuk mapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano.
"Sebelum pelaksanaan dimulai ada 3 tahapan yaitu (a) Perencanaan (b) Persiapan yang meliputi Pembentukan tim persiapan.Pendataan awal rencana lokasi.Sosialisasi pengadaan dan Penetapan lokasi (SK) (c) Pelaksanaan. Penilaian KJPP.Pengumuman hasil nilai. Musyawarah bentuk ganti kerugian dan Pelepasan hak." terangnya
Lanjut Kadis PUPR Arkamudin,sesuai dengan permohonan untuk tanah Polsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano yaitu seluas 5.000 M2 (50 are) yang berlokasi di dekat dengan pintu gerbang pelabuhan Poto Tano. Diharapkan proses pengadaan ini dapat dengan segera kita laksanakan dan selesai dalam tahun 2022 ini. (lebih cepat lebih baik)." Setelah tanah Polsek Kws Pelabuhan Laut Tano sudah selesai untuk selanjutnya silahkan bisa diajukan untuk pembagunannya." tuturnya.
Kasi Tata Ruang dan Pertanahan PUPR KSB mengatakan,dari gambaran lokasi yang dipilih untuk Polsek kawasan Pelabuhan Laut Tano ini sangat strategis dan sudah tepat yaitu berada di dekat pintu masuk Kawasan Pelabuhan Poto Tano." Dari tim yang sudah tarun langsung kelapangan dan sesuai dengan data tidak ada masalah dan bisa dengan segera untuk diproses pelaksanaannya dan ditetapkan lokasi tanah tersebut untuk Polsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano.
Kemudian Camat Poto Tano melalui Sekcam juga turut menyampaikan, bahwa Pemerintah Kecamatan Poto Tano tetap mendukung rencana pengadaan tanah untuk polsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano, tanah yang dipilih tersebut tidak ada masalah dan juga jelas.
Perwakilan pemilik tanah pihak keluarga yang diwakili Ari mengatakan, Karena untuk kepentingan umum dan masyarakat pengadaan tanah untuk Mapolsek kawasan Pelabuhan Laut Tano pihak pemilik tanah dan keluarga mendukung dan bersedia melepas haknya untuk luasan tanah bisa disesuaikan dengan permohonan. Namun pemilik tanah meminta untuk disisakan dengan lebar 4 meter untuk akses jalan. Kemudian tanah tersebut tidak ada masalah dan sudah jelas kepemilikannya.
Selanjutnya Kapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano dalam hal ini yang mewakili bapak Kapolres Sumbawa Barat mengucapkan, terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung Polri dalam meningkatkan pelayanan untuk masyarakat.
" Polsek Kawas Pelabuhan Laut Tano belum memiliki bangunan dan tanah sendiri. saat ini masih menumpang di tanah dan bangunan milik PT.ASDP FERRY INDONESIA.Diketahui bahwa Pelabuhan Poto Tano merupakan wajah pertama pintu masuknya kepulau Sumbawa khususnya Kabupaten Sumbawa Barat." jelasnya
IPDA Nurlana menambahkan,keberadaan Mapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano merupakan Polsek Harkamtibmas yang dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat. Karena pelabuhan merupakan Objek Vital yang harus terjamin keamanannya.(HS)
0 Komentar